google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Headline Berita Saham Hari Ini, 20 Desember 2016 Langsung ke konten utama

Headline Berita Saham Hari Ini, 20 Desember 2016

Jasa Marga (JSMR) siapkan divestasi anak usaha (Media Indonesia)
Untuk menambah kas perusahaan, JSMR berencana mendivestasi sahamnya di Jakarta Lingkar Barat (JLB) Satu dan Trans Marga Jawa Tengah.

PLN dapat kucuran kredit sindikasi IDR12tr (Media Indonesia)
Perseroan akan memakai pinjaman ini untuk belanja modal berupa pembiayaan keperluan investasi di bidang pembangkit, transmisi, distribusi, dan sarana di Indonesia.

Jasa Marga akan menerbitkan obligasi dan divestasi sahamnya (Investor Daily)
PT Jasa Marga Tbk (JSMR) berencana mencari pendanaan total Rp7 triliun melalui penerbitan obligasi sebesar Rp6 triliun dan divestasi sahamnya di dua perusahaan operator jalan tol sebesar Rp1 triliun pada tahun 2017.

CMNP akan menambah modal IDR5,68tr (Investor Daily)
PT Citra Marga Nusaphala Tbk (CMNP) akan menambah dana sebesar Rp5,68 triliun di tahun depan. Hasil ini akan digunakan untuk mengembangkan beberapa jalan tol.

JSMR akan menjual dua asset jalan tol (Kontan)
JSMR berencana menjual 10%-15% saham ruas tol Trans Marga Jateng. JSMR juga berniat menjual seluruh kepemilikannya di JORR W1, yakni sebanyak 19% saham.

Harga pangan naik menjelang natal (Kontan)
Nyaris seluruh harga bahan pangan meningkat rata-rata 5% sejak awal Desember 2016.

(Bisnis Indonesia)
Proyeksi kredit 2017: BBCA harap tumbuh dua digit
Efek the Fed: bankir menahan diri perang bunga dana
Divestasi anak usaha: Jasa Marga incar IDR1tr
Kekurangan penerimaan: ruang fiskal tetap aman
Target inflasi: efek kenaikan tarif dasar listrik (TDL) dan BBM diwaspadai

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...