google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 8 Desember 2016 Global Langsung ke konten utama

Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 8 Desember 2016 Global



US

Tidak ada data ekonomi utama yang rilis hari Rabu, satu minggu sebelum pertemuan Federal Reserve di mana bank sentral AS diperkirakan akan menaikkan suku bunga. Menurut alat FedWatch CME Group, ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga 25 basis poin sekitar 95 persen.

Dolar AS menguat tajam selama bulan lalu seiring ekspektasi kenaikan suku bunga dan stimulus fiskal. Pada hari Rabu, greenback turun 0,21 persen terhadap sejumlah mata uang, dengan euro sekitar $ 1,076 dan yen mendekati 113,8.

Di pasar minyak, West Texas Intermediate untuk pengiriman Januari turun 2,3 persen ke $49,77 per barel dikarenakan keraguan terhadap kesepakatan penurunan produksi OPEC.


Europe

Saham-saham Eropa ditutup menguat pada Rabu sore karena investor mengalihkan fokus mereka ke pertemuan Bank Sentral Eropa (ECB) yang akan datang, di mana mereka berharap akan diumumkannya stimulus moneter lanjutan.

Saham otomotif dan perbankan naik 2,4 persen - menyentuh rekor barunya. Jaminan baru pada sistem perbankan Italia tampaknya meredakan kekhawatiran terhadap penyebaran ke seluruh kawasan euro. Semua bursa utama ditutup naik.

Di Italia, saham Monte Dei Paschi mendekati bagian atas indeks, melompat lebih dari 10 persen di tengah laporan bahwa pemerintah sedang bersiap untuk menyuntikkan uang dan mengambil kendalin saham di bank tersebut. Baik Departemen Keuangan Italia maupun bank itu sendiri menolak untuk mengomentari kabar ini.

Data yang dirilis di Jerman menunjukkan produksi industri di negara itu hanya sedikit pulih pada bulan Oktober, meningkat 0,3 persen pada bulan ini dan naik 1,2 persen yoy.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit