google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Ulasan Pasar Global Hari Ini, 2 Februari 2017 Langsung ke konten utama

Ulasan Pasar Global Hari Ini, 2 Februari 2017

US

Saham-saham AS mayoritas ditutup naik pada hari Rabu setelah Federal Reserve mempertahankan suku bunga, seperti yang telah diperkirakan sebelumnya.

Dow Jones Industrial Average menguat sekitar 25 poin, setelah naik lebih dari 100 poin di awal sesi, dengan Apple berkontribusi paling besar terhadap kenaikan. Apple melaporkan hasil kuartalan yang lebih baik dari perkiraan setelah penutupan, dimana perusahaan mengatakan menjual iPhone lebih mahal. Sahamnya naik lebih dari 5,5 persen pada perdagangan tengah hari.

Federal Open Market Committee mempertahankan target suku bunganya di 0,5 persen hingga 0,75 persen. Menjelang pengumuman, ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga hanya 4 persen, menurut alat FedWatch CME Group.

Berita ekonomi:
Laporan terbaru dari ADP dan Moody's menunjukkan perusahaan swasta menambahkan 246.000 pekerjaan pada bulan Januari, jauh di atas ekspektasi 165.000. Januari juga menjadi performa terbaik sejak Juni.
Indeks ISM Manufaktur untuk Januari berada di 56, di atas yang diharapkan sebesar 55.
Belanja konstruksi Desember turun 0,2 persen, sementara ekonom telah memperkirakan kenaikan 0,4 persen.

Europe

Bursa Eropa ditutup menguat pada perdagangan Rabu, seiring dengan fokusnya investor pada corporate earnings.

Basic resources memimpin kenaikan, naik lebih dari 1,6 persen, setelah data menunjukkan ekspansi pada produksi industri Cina. Saham otomotif juga menjadi salah satu best performer. Sektor ini berakhir lebih dari 1,29 persen lebih tinggi menyusul data laba yang kuat. Produsen truk Volvo melaporkan laba kuartalan yang lebih baik dari perkiraan dan juga menaikkan prediksinya untuk penjualan Eropa pada tahun 2017. Sahamnya naik lebih dari 4,7 persen.

Dari segi data, PMI manufaktur UK tercatat sebesar 55,9, seperti yang diharapkan. Pembacaan PMI final zona euro sedikit di atas perkiraan yaitu 55,2. Menurut Nationwide, harga rumah U.K. hanya meningkat sedikit pada bulan Januari dan menambahkan bahwa prospek pasar perumahan masih belum jelas.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...