google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Harga Coal (Batubara) 7 Juni 2017 Langsung ke konten utama

Analisa Harga Coal (Batubara) 7 Juni 2017

COAL:Kenaikan trend harga batu bara ini disebabkan oleh 3 hal

Lonjakan impor batu bara dari China

Jumlah impor batu bara China pada April kemarin, naik ke level tertinggi dalam empat bulan terakhir. Hal ini terutama disebabkan oleh kegiatan para produsen energi yang mulai mengisi stok batu bara menjelang musim dingin yang akan datang.

Menurut data Bloomberg, berdasarkan data dari administrasi umum bea cukai, impor dari China untuk batu bara tersebut setara dengan sekitar 826.000 ton per hari atau naik hampir 16% dari bulan sebelumnya. Dan impor ini juga menjadi yang terbanyak sejak bulan Desember 2016.

Impor batu bara China sendiri melonjak hingga 33% YoY, dengan jumlah impor rata-rata mencapai 24,78 juta metrik per bulan.

Intervensi kebijakan batu bara dari China

Kenaikan harga batubara ini terutama didukung oleh berbagai intervensi kebijakan batu bara dari China, seperti pembatasan hari kerja dari 330 hari menjadi 270 hari dan adanya pembatasan produksi batu bara oleh China.

Pembatasan produksi tersebut dilakukan apabila harga batu bara sudah turun dibawah harga rata-rata. Jika harga sudah naik terlalu tinggi, maka pemerintah justru akan menaikkan produksi batu bara untuk membatasi pergerakan harga emas hitam tersebut

Hal ini juga dilakukan setelah downgrade oleh Moody's terhadap peringkat surat utang China, akibat menumpuknya hutang negara China. Pembatasan produksi itu sendiri dilakukan agar harga batu bara tetap stabil, mengingat penghasilan terbesar dari negara tersebut berasal dari batu bara.

Berhentinya perdagangan batu bara Korea Utara dengan China

Di sisi lain, akibat uji coba nuklir yang dilakukan oleh Korut menyebabkan China memutuskan hubungan dagang batubara antar kedua negara tersebut. Hal ini menyebabkan China kehilangan pemasok utama batubaranya dan berpotensi membuat China mencari pemasok yang lain. Permintaan batubara oleh China akan bertambah.

Lalu bagaimana harga batubara ke depannya ?

Harga komoditas batubara ini masih tergantung dari negara tirai bambu, China, sebagai konsumen dan produsen terbesar batubara. Memasuki semester II 2017, diproyeksikan permintaan batubara oleh China akan mulai meningkat, untuk mengisi persediaan menjelang musim dingin.Oleh karena itu, dalam jangka menengah, harga batubara masih berpotensi untuk naik lagi jika didukung oleh perbaikan ekonomi China. Dan tentunya hal ini menjadi sentimen positif untuk saham-saham batubara seperti ADRO, DOID dan ITMG.(ellenMey)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...