google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Pasar Global | Binaartha Sekuritas | 13 Juli 2017 Langsung ke konten utama

Analisa Pasar Global | Binaartha Sekuritas | 13 Juli 2017

Binaartha Global Macro Analysis Thr (13/7)
 
Asia
Aksi tunggu pelaku pasar jelang penyampaian pernyataan The Fed sebelum kongres AS memberikan sentimen negatif dimana laju sejumlah indeks saham Asia cenderung tertekan. Sejumlah kalangan menilai rencana The Fed terkait kenaikan suku bunganya memberikan kesan dovish terhadap kebijakan moneternya. Kembali naiknya harga minyak Asia memberikan dampak melemahnya nilai USD dan menguatnya laju Yen. Akan tetapi, Nikkei meresponnya dengan pelemahan yang diikuti turunnya sejumlah indeks saham Asia lainnya.

Zona Eropa
Pasca The Fed menyampaikan testimoninya di hadapan kongres, laju sejumlah indeks saham Eropa kembali bergerak di teritori positif. Yellen mengatakan bahwa kenaikan suku bunga akan bertahap dan bahwa mereka tidak perlu naik lebih jauh. Indeks Pan-European Stoxx600 naik 1,52 persen dengan dukungan saham-saham migas seiring menguatnya harga minyak mentah dunia. Kenaikan harga minyak terjadi setelah data pemerintah AS menunjukkan stok minyak mentah A.S. merosot lebih dari yang diperkirakan pada minggu sebelumnya karena impor turun dan pengebor terus memompa lebih banyak. Minyak mentah Brent dan U.S crude membukukan kenaikan yang signifikan pada penutupan, dimana masing-masing diperdagangkan pada $ 47,72 dan $ 45,41.

USA
Sentimen positif kembali hadir pada laju bursa saham AS dimana pelaku pasar merespon hasil testimoni The Fed. Ketua Fed, Janet Yellen, mengatakan bank sentral kemungkinan akan mulai mengurangi portofolio sebesar $ 4,5 triliun pada akhir tahun ini. Cara tersebut untuk merangsang ekonomi selama dan setelah krisis keuangan. Selain itu, pelaku pasar juga merespon positif berita-berita korporasi sebagai bahan ekspektasi akan kinerja emiten yang lebih baik dari sebelumnya.
.
(Binaartha_Research|Disclm.On) 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...