google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Pasar Global | 31 Agustus 2017 Langsung ke konten utama

Analisa Pasar Global | 31 Agustus 2017

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market

US

Indeks pasar saham AS ditutup menguat pada hari Rabu, dengan S&P 500 membukukan kenaikan untuk sesi keempat berturut-turut setelah memperoleh laporan ekonomi yang kuat.

Penguatan pada perdagangan Rabu ditandai oleh volatilitas yang dipicu oleh ketegangan yang tengah berlangsung antara AS dan Korea Utara. Pasar juga menyaksikan pidato Presiden Donald Trump tentang reformasi pajak di Springfield, Mo. Trump meminta kode pajak yang mudah dimengerti yang akan menciptakan lapangan kerja dan upah yang lebih tinggi.

Perekonomian A.S. tumbuh 3% di kuartal kedua, laju yang lebih cepat dari sebelumnya, dan tingkat tercepat dalam lebih dari dua tahun. Secara terpisah, ADP menunjukkan bahwa pengusaha sektor swasta menambah 237.000 pekerjaan pada bulan Agustus, jauh di atas ekspektasi sejumlah 185.000.

 
Europe

Saham-saham Eropa rebound dari level terendah enam bulan pada hari Rabu, kardikarenakanena ketegangan setelah peluncuran rudal terbaru Korea Utara mereda dan mendorong investor untuk mengambil risiko lebih.

Saham berhasil melepaskan kekhawatiran pada perdagangan Rabu, dengan pasar Asia mencetak penguatan, saham AS diperdagangkan lebih tinggi dan saham Eropa ditutup menguat.

Data ekonomi: Inflasi Jerman naik lebih dari yang diperkirakan pada bulan Agustus, mencapai tingkat tahunan 1.8%, naik dari 1.5% di bulan Juli, menurut standar uni Eropa. Para ekonom memperkirakan kenaikan sebesar 1.7%.

Pada data Eropa lainnya pada hari Rabu, inflasi di Spanyol meningkat menjadi 2% di bulan Agustus, naik dari 1.7% di bulan Juli dan lebih tinggi dari perkiraan 1.8%.

Sentimen ekonomi di zona euro naik menjadi 111.9 di bulan Agustus dari 111.3 di bulan Juli, mencatatkan level tertingginya dalam lebih dari 10 tahun. Kepercayaan konsumen, sementara itu, naik menjadi minus 1.5 di bulan Agustus dari minus 1.7 di bulan Juli.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Pengertian BREAKOUT dan Contohnya

Apa Arti Breakout? Breakout mengacu pada keadaan ketika harga suatu aset bergerak di atas area resistance , atau bergerak di bawah area support. Breakout menunjukkan potensi harga untuk memulai tren di arah breakout. Misalnya, penembusan ke atas dari pola grafik dapat mengindikasikan harga akan mulai tren lebih tinggi. Breakout yang terjadi pada volume tinggi (relatif terhadap volume normal) menunjukkan keyakinan yang lebih besar yang berarti harga lebih cenderung untuk tren ke arah itu. Breakout Dalam Saham Breakout adalah ketika harga bergerak di atas level resistance atau bergerak di bawah level support. Breakout bisa bersifat subjektif karena tidak semua pedagang akan mengenali atau menggunakan level support dan resistance yang sama. Breakout memberikan peluang perdagangan yang baik. Tembusan ke atas menandakan pedagang untuk kemungkinan mendapatkan posisi beli atau menutup posisi sell. Tembusan ke bawah memberi sinyal pada pedagang untuk kemungkinan mendapatkan posisi j...