google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham MKNT | 22 Agustus 2017 Langsung ke konten utama

Berita Saham MKNT | 22 Agustus 2017

Manajemen PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk (MKNT) menilai bahwa tren kenaikan harga saham cukup signifikan sejak awal Agustus tahun ini karena faktor kinerja positif perseroan.

"Saham perseroan sempat terkena suspensi (penghentian sementara perdagangan saham) dari Bursa Efek Indonesia, kenaikan harga saham perseroan karena reaksi pasar terhadap kinerja perseroan yang positif," ujar Direktur Utama Mitra Komunikasi Nusantara, Jefri Junaedi saat paparan publik insidentil di Jakarta, Selasa.

Berdasarkan data BEI, saham Mitra Komunikasi Nusantara Tbk dengan kode perdagangan MKNT pada 1 Agustus tahun ini terpantau berada di posisi Rp580 per saham, sementara itu pada sesi pertama perdagangan hari ini (22/8) berada di level Rp1.430 per saham.

Menurut dia, kinerja perseroan yang positif membuat investor secara agresif melakukan akumulasi saham MKNT sehingga pihak BEI melakukan suspensi dalam rangka "cooling down".

Ia mengemukakan bahwa pada tahun ini perseroan menargetkan penjualan meningkat sebesar 2.241 persen menjadi Rp6,34 triliun dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya yang sebesar Rp270,903 miliar. Per Juni 2017, penjualan perseroan tercatat sebesar Rp2,857 triliun.

Sementara itu, lanjut dia, laba bersih perseroan pada tahun ini ditargetkan meningkat 2.329 persen menjadi Rp55,821 miliar dibandingkan tahun sebelumnya Rp2,295 miliar. Pada Juni 2017, laba bersih perseroan tercatat sebesar Rp23,143 miliar.

"Ini memang karena penjualan dan omzet perseroan yang sudah naik tinggi, otomatis menarik di mata pelaku pasar, bisnis perseroan cukup menjanjikan," kata Jefri Junaedi.(end)

IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...