google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham PADI | 2 Agustus 2017 Langsung ke konten utama

Berita Saham PADI | 2 Agustus 2017


IQPlus, (02/08) - Manajemen PT Mina Padi Investama Tbk (PADI) menyampaikan, bahwa pihaknya membantah kalau perusahaan bakal mengakuisi PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. Adanya kabar akuisisi tersebut adalah rumor, dan hingga saat ini tidak ada kesepakatan dengan pihak Bank Muamalat untuk proses akuisisi.

"Terkait dengan berita rumor kemarin di mana Mina Padi dikabarkan akan akuisisi Bank Muamalat. Kami sampai saat ini tidak ada kesepakatan untuk mengadakan aksi-aksi tersebut," kata Direktur Utama Mina Padi Investama Djoko Joelijanto dalam paparan publik isidentil di Gedung BEI, Jakarta, Rabu.

Djoko menegaskan, jika perusahaan akan melakukan aksi korporasi semisal akuisisi perusahaan, pasti perusahaan akan melaporkan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui keterbukaan informasi. "Mengenai rumor itu karena kita tidak ada kesepakatan dengan pihak manapun, kita tidak tahu isu itu dari mana," tuturnya.

Sementara Direktur Independen Mina Padi Investama Triny Talesu mengatakan, pihaknya pasti akan memberikan informasi jika terjadi kesepakatan, namun tidak jika masih dalam tahap penjajakan. Diapun enggan menyebutkan apakah memang pihaknya sudah melakukan penjajakan dengan Bank Muamalat atau tidak.

"Saya belum bisa mengungkapkan apa-apa. Kami takut memberikan informasi yang salah," tukasnya.

Triny pun berharap dengan dilakukannya paparan publik isidentil ini maka informasi yang diterima pasar semakin jelas. Dengan begitu dia berharap perdagangan saham PADI bisa dibuka kembali.

Seperti diketahui, BEI telah melakukan suspensi saham PT Mina Padi Investama Sekuritas Tbk (PADI). Hal itu lantaran harga sahamnya meningkat cukup signifikan. (end/as)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...