google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham DOID dan PTBA | 28 September 2017 Langsung ke konten utama

Analisa Saham DOID dan PTBA | 28 September 2017

Wathclist Untuk 29 September 2017

Malem temen-temen...

Saya coba share hasil screening watchlist untuk besok yah.
Ada dua saham yang menarik untuk kita lihat besok, yaitu DOID dan PTBA.

kedua Saham ini menarik karena ada kesempatan kita untuk beli jika kondisi tertentu terpenuhi.

Keterangan:
Ini bukan ajakan untuk beli apalagi pompom yah. Ini adalah murni hasil screening team analyst TemanTrader.

Untuk saham DOID, menarik kita ikuti ketika harga breakout level 930 dengan volume dan akumulasi tinggi. Breakout level ini adalah trendline dari sebuah pattern yang mirip dengan falling wedge. Jika breakout maka pattern ini terkonfirmasi
Level proteksi bisa di EMA5 atau low dari candle yang breakout, dan targetnya adalah 1050-1060.

Untuk saham PTBA, menarik juga kita ikuti karena tebentuk pattern yang mirip dengan double bottom namun belum terkonfirmasi. Jika harga breakout dari 10450, maka pattern tersebut terkonfirmasi.
Level proteksi bisa di EMA5 atau low dari candle yang breakout, dan targetnya adalah level 11700 sebagai target pertama dan 12500 sebagai target kedua.

Itulah kedua saham yang masuk watchlist untuk hari ini.

Semoga membantu teman-teman dalam memilih sahamnya.

Oh ya... sekali lagi ini bukan ajakan untuk membeli, ini hanya hasil analisa dari team analyst TemanTrader

Terima kasih...

by Aryo Moerdo Setioputro | TemanTrader

Komentar

  1. Apalagi kena sentimen positif penolakan harga acuan batubara oleh mentri jonan ya pak.. :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis ...