google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham Binaartha | 19 September 2017 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham Binaartha | 19 September 2017

IHSG menguat 0,21% ke level 5.884,61 pada Senin (18/9). Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan kedua berada pada level 5.862,35 dan 5.840,09. Sementara itu, resistance pertama dan kedua berada pada level 5.895,74 dan 5.906,87.

Berdasarkan indikator daily, MACD mulai membentuk pola golden cross di area positif. Sementara itu, stochastic dan RSI masih berada di area netral. Meskipun demikian, saat ini terlihat pola hanging man candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi sehat pada pergerakan indeks saham. "Meski terjadi penguatan namun harus kembali diuji ketahanannya," terang Reza Priyambada Analis Binaartha Parama Sekuritas, dalam riset yang diterima KONTAN, Senin (18/9).

Laju rupiah yang mulai berbalik melemah dapat menghalangi potensi kenaikan lanjutan IHSG. Rilis data ekonomi dalam negeri yang stabil diharapkan dapat menjadi katalis positif bagi IHSG untuk dapat melanjutkan penguatannya. Meski juga perlu diwaspadai adanya sebagian pihak lainnya yang memanfaatkan kenaikan tersebut untuk aksi ambil untung. "Tetap cermati berbagai sentimen dan antisipasi sentimen terutama dari berita-berita sektoral dan emiten, yang dapat membuat arah IHSG kembali bervariatif," imbuhnya.

Berikut ini, saham-saham pilihan versi Binaartha:

1. AALI ditutup stagnan di level 15.000 pada 18 September 2017. Adapun target harga pada level 15.025 berhasil tercapai. Saat ini, harga telah menyentuh level psikologis fibonacci 61,8% sehingga potensi technical rebound terbuka lebar. Selain itu, terdapat pola bullish harami doji star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli"pada area level 14.950 -15.000,dengan target harga secara bertahap di level 15.275, 15.600 dan 16.000.

2. BMRI ditutup melemah di level 6.575 pada 18 September 2017. Adapun target harga pada level 6.600 berhasil tercapai. Saat ini, harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terdapat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Belipada area level 6.500 –6.575,dengan target harga secara bertahap di level 6.675 dan 6.950.

3. GGRM ditutup melemah di level 67.775 pada 18 September 2017. Adapun target harga pada level 69.125 berhasil tercapai. Saat ini, harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terdapat pola bullish hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Belipada area level 66.875 –67.775,dengan target harga secara bertahap di level 69.550 dan 74.975.

4. PTPP ditutup menguat di level 2.480 pada 18 September 2017. Adapun indikator RSI menunjukkan jenuh jual. Selain itu, terdapat pola morning star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli."Buy on Weakness" pada area level 2.450 –2.470,dengan target harga secara bertahap di level 2.670 dan 2.970.

5. SSMS ditutup menguat di level 1490 pada 18 September 2017. Adapun target harga pada level 1.530 berhasil tercapai. Saat ini, terdapat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Belipada area level 1.480 –1.490,dengan target harga secara bertahap di level 1.545, 1.575 dan 1.635.

6. WSKT (1905). WSKT ditutup menguat di level 1905 pada 18 September 2017. Adapun indikator RSI menunjukkan jenuh jual. Selain itu, terdapat pola bullish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Buy on Weakness" pada area level 1880 -1900,dengan target harga secara bertahap di level 2120, 2390 dan 2500.

KONTAN

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Pengertian BREAKOUT dan Contohnya

Apa Arti Breakout? Breakout mengacu pada keadaan ketika harga suatu aset bergerak di atas area resistance , atau bergerak di bawah area support. Breakout menunjukkan potensi harga untuk memulai tren di arah breakout. Misalnya, penembusan ke atas dari pola grafik dapat mengindikasikan harga akan mulai tren lebih tinggi. Breakout yang terjadi pada volume tinggi (relatif terhadap volume normal) menunjukkan keyakinan yang lebih besar yang berarti harga lebih cenderung untuk tren ke arah itu. Breakout Dalam Saham Breakout adalah ketika harga bergerak di atas level resistance atau bergerak di bawah level support. Breakout bisa bersifat subjektif karena tidak semua pedagang akan mengenali atau menggunakan level support dan resistance yang sama. Breakout memberikan peluang perdagangan yang baik. Tembusan ke atas menandakan pedagang untuk kemungkinan mendapatkan posisi beli atau menutup posisi sell. Tembusan ke bawah memberi sinyal pada pedagang untuk kemungkinan mendapatkan posisi j...