google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham William Hartanto | 5 September 2017 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham William Hartanto | 5 September 2017

WH Project Outlook 5 September 2017.

IHSG ditutup melemah 50,32 poin atau (-0.86%) mengikuti pasar se-Asia. Penurunan lebih ditekankan kepada kekhawatiran dunia akan pengujian rudal balistik Korea Utara.

Situasi masih akan memanas, namun kondisi ekonomi Indonesia sendiri masih bagus. BPS melaporkan terjadi deflasi sebesar 0.07% sepanjang bulan Agustus 2017. Menurut kepala BPS deflasi terjadi bukan karena daya beli melemah melainkan karena kebijakan penurunan harga.

Data terbaru kredit properti tumbuh 13.9% menandakan sektor ini semakin baik ke depannya. Kami memprediksi pemulihan sektor PROPERTY secara keseluruhan baru akan terasa di tahun 2018.

IHSG sudah mendekati support 5800, hari ini diprediksi akan ada rebound.

Beberapa saham, sekalipun terkait dengan kenaikan harga barang mentah sekalipun, mengalami koreksi pada hari Senin 4 September 2017 lalu. Namun masih terdapat 107 saham yang naik pada perdagangan kemarin.

INCO masih tertahan di atas MA5 di 2990. ANTM merilis laporan keuangan yang kurang baik namun pelaku pasar memanfaatkan kesempatan ini untuk buy on weakness dikarenakan padangan akan kenaikan harga emas dan nikel di masa yang akan datang.

Dari sektor PROPERTY, BKSL menurun dengan dipertahankan oleh broker yang diduga sebagai bandar yang sama, support 147. APLN mendapat banyak inflow sejak wacana mengenai moratorium reklamasi yang akan segera dicabut.

INKP dan TKIM masih terus menguat, layak hold.

Semoga bermanfaat, happy trading.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...