google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham DOID | 8 Maret 2018 Langsung ke konten utama

Berita Saham DOID | 8 Maret 2018

Berita Saham DOID

PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) melalui anak usahanya PT Bukit Makmur Mandiri utama (BUMA) telah menandatangani kontrak jasa pertambangan dengan PT Tanah Bumbu Resources (TBR), anak usaha dari Geo Energy Resources Limited yang merupakan grup usaha pertambangan batubara terintegrasi dan terdaftar di Bursa Singapura.

Menurut keterangan perseroan Kamis, TBR berlokasi di Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan bersebelahan dengan salah satu area konsesi Geo Energy lainnya itu PT Sungai Danau Jaya (SDJ) dimana BUMA telah mulai beroperasi di SDJ sejak tahun 2015.

TBR diharapkan dapat menghasilkan volume pengupasan lapisan tanah penutup (overburden) sebesar 169 juta bcm dan volume batubara sebesar 47 juta ton sepanjang umur tambang. Nilai kontrak diperkirakan mencapai lebih dari Rp 7 triliun (setara dengan lebih dari US$500 juta).

Mengingat lokasi TBR dan SDJ berdekatan, BUMA diharapkan dapat mengoptimalkan efisiensi operasionalnya pada kedua lokasi tambang tersebut. Kegiatan operasional akan dimulai pada bulan ini juga dan volume produksi diharapkan dapat mulai dilihat pada kuartal kedua tahun ini.

KOntrak ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara BUMA dan Geo Energy yang merupakan perusahaan tambang batubara yang sedang berkembang pesat dengan potensi pertumbuhan yang baik di masa mendatang. Kontrak ini juga sejalan dengan strategi BUMA untuk selalu fokus pada keberlanjutan jangka panjang dan pertumbuhan yang menguntungkan. (end)

source:
IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...