google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham DILD | 23 April 2018 Langsung ke konten utama

Berita Saham DILD | 23 April 2018

INTILAND SIAPKAN BELANJA MODAL Rp2 TRILIUN TAHUN INI.
IQPlus, (23/04) - PT Intiland Development Tbk (DILD), mengalokasikan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) di sepanjang tahun ini mencapai Rp 2 triliun. Angka ini terbilang konservatif dengan anggaran yang dicanangkan tahun lalu.

Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi Intiland, Archied Noto Pradono mengungkapkan bahwa, dana capex tersebut akan digunakan untuk modal kerja dan juga untuk proyek yang sudah berjalan.

"Sebagian besar capex kita pakai untuk modal kerja, investasi proyek high rise dan mix used milik perseroan," kata dia di Jakarta, pekan lalu.

Selain itu, ia merincikan, dana tersebut juga akan digunakan untuk investasi pembangunan proyek high rise dan mixed use yang berlokasi di kawasan Thamrin, Jakarta. Proyek yang dirilis tahun lalu ini ditargetkan bakal rampung pada tahun 2022 mendatang.

Archied menambahkan bahwa, anggaran belanja modal tersebut akan bersumber dari kas internal perseroan dan juga pinjaman perbankan.

Nah guna menggenjot kinerjanya, perseroan menarget dapat meraup angka penjualan pemasaran atau marketing sales sekitar Rp3,3 triliun. Target ini diharapkan bisa diperoleh dari seluruh segmen, mulai dari mixed use dan high rise, landed house serta kawasan industri.

"Untuk kontribusi tetap di proyek yang ada sekarang. Jakarta 60%, Surabaya 40%. Kontribusi produk baru 40-50%," tutup Archied. (end/fu)
http://www.iqplus.info/news/stock_news/dild-intiland-siapkan-belanja-modal-rp2-triliun-tahun-ini,12073454.html

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...