google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Global Market Review | 30 Juli 2018 Langsung ke konten utama

Global Market Review | 30 Juli 2018


Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(July 30, 2018)
Investment Information Team)
(angga.choirunnisa@miraeasset.co.id)

U.S

Stock market ends lower after disappointing results from Twitter, bellwethers

U.S. stocks closed lower Friday following disappointing results from Twitter Inc. and bellwethers, including Exxon and Intel. The highly-anticipated release of gross domestic product data also showed that economic growth remains relatively strong but came in a shade below lofty expectations.

The S&P 500 index SPX, -0.66% shed 18.62 points, or 0.7%, to 2,818.82

Consumers and government spending powered the economy to a 4.1% rate of gross domestic product growth in the second quarter, the fastest pace of growth in almost four years, although it was slightly below the 4.2% rate predicted, on average, by economists surveyed by MarketWatch.

President Donald Trump called the report “amazing” and “very sustainable.” Economists, on the other hand, said this pace of expansion wasn’t likely to last.

Europe

European stocks end higher as Carrefour rallies, logging their best week in 4 months

European stocks on Friday finished with their strongest weekly gain in more than four months, with Carrefour’s shares surging as the French retailer added to a batch of better-than-expected earnings reports that have helped push regional equities to a six-week high.

The Stoxx Europe 600 index SXXP, +0.40%  closed up 0.4% at 392.08.

European stocks extended Thursday’s climb that took German stocks to a five-week high. Those moves came after European Commission President Jean-Claude Juncker and U.S. President Donald Trump said they would work on tamping down trade-related tensions between the U.S. and the European Union. The two said they’ll move toward “zero tariffs” and “zero subsidies on non-auto industrial goods,” among other actions.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Pengertian BREAKOUT dan Contohnya

Apa Arti Breakout? Breakout mengacu pada keadaan ketika harga suatu aset bergerak di atas area resistance , atau bergerak di bawah area support. Breakout menunjukkan potensi harga untuk memulai tren di arah breakout. Misalnya, penembusan ke atas dari pola grafik dapat mengindikasikan harga akan mulai tren lebih tinggi. Breakout yang terjadi pada volume tinggi (relatif terhadap volume normal) menunjukkan keyakinan yang lebih besar yang berarti harga lebih cenderung untuk tren ke arah itu. Breakout Dalam Saham Breakout adalah ketika harga bergerak di atas level resistance atau bergerak di bawah level support. Breakout bisa bersifat subjektif karena tidak semua pedagang akan mengenali atau menggunakan level support dan resistance yang sama. Breakout memberikan peluang perdagangan yang baik. Tembusan ke atas menandakan pedagang untuk kemungkinan mendapatkan posisi beli atau menutup posisi sell. Tembusan ke bawah memberi sinyal pada pedagang untuk kemungkinan mendapatkan posisi j...