google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham INKP dan TKIM | 4 Januari 2018 Langsung ke konten utama

Analisa Saham INKP dan TKIM | 4 Januari 2018

Pulp and Paper Cutting down pulp price assumption

We lower our pulp price assumption by 13%/16%
Shanghai softwood pulp price futures (KSP1 COMB Comdty) for June 2019 dropped by 10% (from Oct’18). INKP and TKIM sell slightly different kind of product which is hardwood pulp (only down by 2%). Historically, hardwood and softwood prices tend to move in the same direction. We think the softwood future price decline is due to the sentiment on China’s slower economy that leads to China’s lower pulp consumption. Hence, we lower our pulp price assumption by 13%/16% to USD700/650 per ton in 2019/20. It is in line with our coal price assumption that has similar declining trend going forward.

Reducing earnings to reflect lower pulp price
We reduce our earnings estimates for INKP and TKIM by 26/49% and 29/39% in 2019/20 reflecting lower pulp price assumption. As a result, we expect INKP’s core earnings to decline by 20% next year. However, we assume TKIM to book 21% earnings growth next year supported by 22% higher production capacity from OKI (49% owned by TKIM).

De-rating already worse than global peers
INKP and TKIM share prices are down by 40/40% from their recent peak (in Jun18) vs global peers Fibria/Suzano/Klabin down 6/16/16% JCI +3% in the same period. In addition to concern over pulp and paper prices, INKP and TKIM de-rated more relative to its global peers due to perception on their disclosure, which has not improved post-inclusion into MSCI Indonesia.

Maintain BUY recommendation
We still have BUY recommendation for INKP and TKIM with DCF-based TP of IDR14,000 and IDR13,500. We maintain our TP for INKP as the lower pulp price assumption is being offset by the increase of cash level in 2019F (we rolled over our cash position from 2017 to 2019F). We reduce our TP for TKIM by 51% of which 36% contributed by lower EBITDA caused by lower pulp price assumption and 15% from higher beta in OKI’s DCF valuation. Our TP implies 10.6x and 8.7x 2019F PE and 6.9x and 8.2x 2019F EV/EBITDA for INKP and TKIM.

We prefer INKP over TKIM
We prefer INKP over TKIM for the following reasons: 1) Lower gearing (INKP 0.4x and TKIM 1.0x 2019F), 2) INKP has more straightforward business model compared to TKIM. Note that OKI (contributes 100% of TKIM’s net profit) is not consolidated in TKIM’s financials as it is accounted as income from associates, while INKP has full consolidation for its pulp and paper businesses. Key risks to our call are volatility in pulp prices and China’s lower demand for pulp and paper products.


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...