google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham HMSP, DOID, BBTN dan JPFA oleh MNC Sekuritas | 5 Februari 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham HMSP, DOID, BBTN dan JPFA oleh MNC Sekuritas | 5 Februari 2021


MNC Daily Scope Wave

5 Februari 2021

IHSG ditutup menguat tipis 0,5% ke level 6,107 pada perdagangan kemarin (4/2). Selama IHSG tidak terkoreksi kembali ke bawah 5,735, maka kami perkirakan IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya untuk membentuk akhir wave B dari wave (4) ke area 6,200. Namun demikian, dapat perhatikan level 5,900-6,000 sebagai koreksi minor pada IHSG.

Support: 5,920, 5,560

Resistance: 6,280, 6,505

HMSP - Buy on Weakness (1,395)

Pada perdagangan kemarin (4/2), HMSP ditutup terkoreksi 2,4% ke level 1,395. Selama HMSP tidak terkoreksi kembali ke bawah 1,270, maka saat ini HMSP sedang membentuk awal dari wave (C). Hal tersebut berarti, HMSP berpeluang untuk berbalik menguat.

Buy on Weakness: 1,350-1,395

Target Price: 1,530, 1,600

Stoploss: below 1,270

DOID - Buy on Weakness (306)

Kemarin (4/2), DOID ditutup menguat 2,7% ke level 306 disertai dengan munculnya tekanan beli. Saat ini, kami perkirakan DOID sedang membentuk wave B dari wave (B), sehingga DOID masih berpotensi untuk melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 286-300

Target Price: 350, 380

Stoploss: below 274

BBTN - Buy on Weakness (1,750)

BBTN ditutup menguat 1,2% ke level 1,750 pada perdagangan Kamis (4/2). Saat ini kami perkirakan BBTN sedang berada di awal wave B dari wave (A). Hal tersebut berarti, BBTN berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 1,620-1,730

Target Price: 1,800, 1,900

Stoploss: below 1,505

JPFA - Sell on Strength (1,380)

JPFA ditutup terkoreksi 1,4% ke level 1,380 pada perdagangan kemarin (4/2) disertai dengan tekanan jual. Kami perkirakan, JPFA saat ini sedang berada di awal wave (v) dari wave [c] dari wave B. Hal tersebut berarti, JPFA rentan untuk terkoreksi ke rentang 1,200-1,260, koreksi JPFA ini akan terkonfirmasi bila JPFA menembus support 1,290.

Sell on Strength: 1,380-1,410

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...