google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham INCO, UNTR, ACES dan EXCL oleh MNC Sekuritas | 28 Mei 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham INCO, UNTR, ACES dan EXCL oleh MNC Sekuritas | 28 Mei 2021


MNC Daily Scope Wave

28 Mei 2021

Kemarin (27/5), IHSG ditutup menguat 0,4% di level 5,841 dan tertahan oleh MA20-nya dan resistance trendline-nya. Kami memperkirakan, saat ini posisi IHSG sudah berada di akhir wave (iv) dari wave [v] dari wave C. Sehingga, meskipun menguat akan relatif terbatas untuk menguji kembali area 5,900-5,950. Hal ini berarti, IHSG masih rawan terkoreksi untuk membentuk wave (v) dari wave [v] dari wave C, waspadai 5,735 sebagai support IHSG, bila IHSG terkoreksi agresif ke bawah level tersebut, maka IHSG akan mengarah ke 5,600-5,700.

Support: 5,735, 5,563

Resistance: 6,005, 6,113

INCO - Buy on Weakness (4,590)

Pada perdagangan kemarin (27/5), INCO ditutup terkoreksi 1,3% di level 4,590 dan pergerakannya kemarin tertahan oleh MA20 dan MA60-nya. Selama INCO tidak terkoreksi ke bawah 4,420, maka kami perkirakan saat ini posisi INCO sedang berada pada bagian dari wave C dari wave (B). Hal ini berarti, INCO berpeluang berbalik menguat.

Buy on Weakness: 4,470-4,590

Target Price: 5,075, 5,600

Stoploss: below 4,420

UNTR - Buy on Weakness (21,650)

Kemarin (27/5), UNTR ditutup menguat 0,7% ke level 21,650 diiringi dengan volume beli yang cukup besar. Kami perkirakan, posisi UNTR saat ini sedang berada di awal wave [c] dari wave B. Hal ini berarti, pergerakan UNTR masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 21,200-21,525

Target Price: 22,675, 24,650

Stoploss: below 20,900

ACES - Buy on Weakness (1,470)

ACES ditutup menguat cukup signifikan sebesar 4,3% ke level 1,470 dan menembus MA20-nya pada perdagangan kemarin (27/5). Kami memperkirakan, selama ACES tidak terkoreksi ke bawah 1,400, maka pergerakan ACES saat ini sedang berada di awal wave 3. Hal ini berarti, ACES berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 1,410-1,470

Target Price: 1,515, 1,600

Stoploss: below 1,400

EXCL - Sell on Strength (2,390)

EXCL kemarin (27/5), ditutup menguat cukup signifikan sebesar 4,4% ke level 2,390. Kami sudah pernah rekomendasikan EXCL di 24/5 lalu dan sudah mengenai target terdekat yang kami berikan. Saat ini, posisi EXCL sudah berada di akhir wave [v] dari wave 1, sehingga penguatan EXCL akan relatif terbatas dan rawan terkoreksi membentuk wave 2. Adapun level koreksi EXCL kami perkirakan berada pada rentang 2,150-2,230, level koreksi ini dapat digunakan sebagai level buyback.

Sell on Strength: 2,400-2,450

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...