google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PERKUAT MODAL, MATAHARI CARI DANA MELALUI PRIVATE PLACEMENT Langsung ke konten utama

PERKUAT MODAL, MATAHARI CARI DANA MELALUI PRIVATE PLACEMENT


PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) berencana melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau biasa disebut Private Placement.

Dalam aksi tersebut, Manajemen MPPA bakal menerbitkan sebanyak-banyaknya 752.914.792 lembar saham yang mewakili sebanyak-banyaknya sepuluh persen (10%) saham baru dari jumlah saham Perseroan yang telah ditempatkan dan disetor penuh.

Menurut Manajemen MPPA, kecukupan modal Perseroan merupakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi Perseroan dalam pengembangan dan pelaksanaan kegiatan usaha yang sehat untuk meningkatkan pendapatan usaha Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan merasa perlu untuk memperkuat struktur permodalan Perseroan dalam rangka menjaga posisi keuangan Perseroan yang baik sehingga melalui pelaksanaan Penambahan Modal ini, Perseroan dapat menjalankan kegiatan usaha yang sehat dan meningkatkan kinerja secara berkelanjutan serta mengantisipasi berbagai peluang pasar ke depan.

"Sehubungan dengan hal tersebut, Perseroan melihat bahwa alternatif pendanaan dalam rangka peningkatan modal disetor adalah melalui penerbitan saham baru dari portepel dengan mekanisme Penambahan Modal sesuai dengan POJK 14/2019."tulisnya, dalam prospektus ringkas.

Untuk melancarkan rencana ini, Manajemen MPPA bakal meminta persetujuan Pemegang Saham Perseroan (PSP) dalam RUPSLB Perseroan yang akan diselenggarakan pada 16 Juli 2021. RUPSLB akan bertempat di Ruang Mahogany 1 & 2, Hotel Aryaduta Lippo Village, Jl. Boulevard Jenderal Sudirman No. 401, Lippo Village, 1300, Karawaci, Tangerang 15811.

Perseroan berencana untuk menggunakan seluruh dana yang diterimanya dari Penambahan Modal (setelah dikurangi dengan biaya-biaya dan pengeluaran-pengeluaran lainnya), untuk struktur modal kerja yang lebih kuat dalam rangka mendukung pengembangan dan pelaksanaan strategi bisnis ritel baik offline maupun online yang dimiliki Perseroan. Selian itu, dana tersebut juga akan dipergunakan untuk memperkuat struktur neraca Perseroan yang diperlukan untuk menjaga kinerja keuangan yang baik guna mendukung pelaksanaan bisnis ritel Perseroan secara keseluruhan ke depan.

Setelah pelaksanaan Penambahan Modal, maka jumlah saham Perseroan yang ditempatkan dan disetor akan meningkat. Dengan asumsi keseluruhan saham baru dalam Penambahan Modal terlaksana, maka kepemilikan saham oleh Pemegang saham Perseroan akan mengalami penurunan (dilusi) sebesar maksimum 9,09% (sembilan koma nol sembilan persen).

"Dengan digunakannya dana yang diperoleh dari pelaksanaan Penambahan Modal untuk pengembangan usaha Perseroan, diharapkan akan memberikan dampak positif bagi Perseroan yang dapat mengakibatkan meningkatnya shareholders' value,"papranya. (end/as)

Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...