google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo 4 Strategi Investasi yang Efektif untuk Mencapai Financial Freedom Langsung ke konten utama

4 Strategi Investasi yang Efektif untuk Mencapai Financial Freedom

Simak Nih 4 Strategi Investasi yang Efektif untuk Mencapai Financial Freedom

strategi investasi

Financial freedom adalah saat seseorang bebas secara keuangan. Ini artinya berarti kita bebas melakukan apa saja yang disukai dalam konteks keuangan. Bekerja jadi hanya sebuah hal yang dilakukan karena passion, karena kebutuhan dasar sudah terpenuhi.

Secara teknis financial freedom adalah keadaan di mana pendapatan pasif dan pendapatan investasi dapat menutupi pengeluaran. Jika ingin lebih aman lagi, pendapatan pasif dan pendapatan investasi harus sama dengan dua kali lipat pengeluaran.

Itulah kenapa kita perlu strategi yang tepat untuk menghasilkan angka tersebut dengan penghasilan pasif dan investasi. Simak nih langkah-langkah yang harus dilakukan untuk membangun strategi investasi yang efektif.

1. Tentukan tujuan keuangan

Langkah awal dalam berinvestasi adalah menentukan tujuan keuangan. Setelah itu baru deh rancang investasi yang sesuai untuk mencapai tujuan tersebut. Ibaratnya jika ingin pergSetelah itu baru tentukan kendaraan apa yang sesuai untuk sampai pada tujuan tersebut. Pastikan kita tahu apa yang ingin dicapai, tentukan target untuk masing-masing tujuan keuangan. Dalam hal ini tujuan kita adalah mendapatkan kebebasan keuangan.

Tapi, setiap orang memiliki angka yang berbeda untuk mendeklarasikan kebebasan keuangannya. Jadi kita perlu mengetahui berapa uang yang harus dimiliki untuk mencapai tahap financial freedom.

2. Buat portofolio investasi

Portofolio investasi adalah gabungan dari beberapa investasi dengan porsi tertentu. Membangun portofolio investasi merupakan langkah krusial dalam berinvestasi. Supaya apa? Meminimalisir resiko investasi dan mendapat untung besar.

Jika salah membuat portofolio investasi, risiko bisa jadi terlalu tinggi. Ketika menghadapi pasar dalam kondisi yang kurang menguntungkan, investasi juga bisa hancur.

Disinilah kunci efektivitas sebuah investasi. Strategi terpenting dalam membangun investasi yang efektif terletak pada pembuatan portofolio investasi yang baik. Cashflow dan capital gain harus dipertimbangkan.

Capital gain digunakan untuk mencapai tujuan keuangan jangka panjang. Tetapi jika baru mulai berinvestasi, sebaiknya fokus untuk mendapatkan pendapatancashflow terlebih dahulu. Setelah memiliki pendapatan cashflow yang cukup barulah mulai fokus pada capital gain.

Hasil dari capital gain nantinya dapat digunakan untuk membeli aset yang akan menghasilkan pendapatan pasif. Dengan begitu akan semakin mudah untuk mencapai financial freedom.

Jika belum pernah memiliki pengalaman dalam membuat portofolio investasi, sebaiknya berkonsultasi dengan perencana keuangan. Pastikan kita berkonsultasi dengan perencana keuangan yang kompeten agar portofolio yang dibuat efektif.

3. Implementasi investasi

Setelah yakin dengan portofolio investasi yang dibuat, segera lakukan langkah implementasi. Jangan pernah menunda untuk berinvestasi, karena kita bisa kehilangan kesempatan yang besar. Patuhi portofolio investasi yang sudah dibuat. Jika ingin menambah modal investasi pada salah satu produk investasi, tambahkan modal pada produk lain juga sesuai porsinya. Dengan begitu proporsi setiap instrumen investasi dalam portofolio kita gak akan berubah. Jangan terus mengubah-ubah portofolio investasi karena nantinya hasil investasi bisa gak maksimal.

Kadang seorang investor terpengaruh dengan kabar terbaru atau isu-isu tertentu mengenai investasi. Akibatnya investor merasa harus mengubah-ubah portofolio investasinya sesuai isu tersebut tanpa mempertimbangkan risiko yang akan timbul. Padahal isu-isu mengenai dunia investasi gak selalu benar.

4. Review berkala

Implementasi investasi bukanlah langkah ‘sekali jadi’. Dalam prosesnya banyak pembelajaran yang akan kita dapatkan, apalagi jika kita adalah pemula dalam dunia investasi. Karena itu review berkala sangat penting dilakukan.

Kaji segala hal tentang investasi mulai dari portofolio, praktek investasi, hingga hasil investasi. Pastikan semuanya berjalan sesuai rencana, jika ada hal yang kurang efektif buat rencana baru. Ingat, jangan gegabah dalam membuat perubahan, kaji ulang rencana baru tersebut sampai kita yakin bahwa perubahan adalah keputusan yang tepat.

Dengan review berkala kita bisa menemukan kesalahan-kesalahan atau hal yang bisa dikembangkan lebih baik lagi dalam investasi.

Investasi adalah satu-satunya cara untuk mencapai financial freedom. Ada banyak strategi investasi yang dapat digunakan, tetapi strategi terbaik adalah hasil dari proses yang panjang.

Investasi bukanlah sebuah kegiatan ‘sekali jadi’. Banyak proses pembelajaran yang perlu dilalui untuk mencapai strategi investasi yang paling efektif bagi masing-masing kita. Penting untuk terus beradaptasi dengan pasar agar investasi kita semakin optimal. Selamat berinvestasi!

Sumber: duitpintar.com

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...