google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo BERSAMA BEI DAN FINE AJA, LAZNAS BSMU TINGKATKAN LITERASI SYARIAH KE MILLENIAL Langsung ke konten utama

BERSAMA BEI DAN FINE AJA, LAZNAS BSMU TINGKATKAN LITERASI SYARIAH KE MILLENIAL


Laznas Bangun Sejahtera Mitra Umat (Laznas BSMU) bersama PT Bank Syariah Indonesia Tbk berkomitmen meningkatkan literasi dan edukasi mengenai ekonomi syariah ke berbagai lini masyarakat. Golongan masyarakat yang paling potensial untuk menggerakkan ekonomi syariah adalah masyarakat milenial.

Untuk mencapai hal tersebut Laznas BSMU bersama BSI menyelenggarakan webinar LIKES Talk dengan tema .Millenial Jago Atur Duit. Sabtu (9/10). Hadir dalam acara ini Kepala Divisi Pasar Modal Syariah BEI, Irwan Abdalloh; CFO Fineaja, Zahra Nabila Kurnia; dan perwakilan Likes & Educational Group Manager Laznas BSMU.

Dalam kesempatan terpisah Likes & Educational Group Manager Laznas BSMU, Aprilia Eviyanti berharap dengan webinar LIKES Talk ini milenial bisa belajar tidak hanya bagaimana mengelola keuangan tetapi juga bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

"Dalam acara ini kami berkolaborasi dengan penerima beasiswa Laznas BSMU dari Universitas Andalas Padang Sumatera Barat," kata Aprilia.

CFO Fineaja, Zahra Nabila Kurnia memberikan tips dalam mengelola keuangan untuk milenial pertama harus mempunyai spesifik tujuannya. "Harus jelas untuk apa, mengapa, dan kapan targetnya," kata Zahra.

Kedua adalah harus terukur tujuan dan perencanaan keuangannya. Ketiga adalah bisa dicapai, jangan sampai tujuan pengelolaan keuangan ini terlalu jauh sehingga tidak bisa dicapai.

Keempat adalah relevant artinya mempunyai tujuan yang tepat dan kelima adalah dapat diikuti secara waktu kapan bisa mencapai tujuan tersebut.

Untuk pengelolaan budget, Zahra memberikan tips bisa menggunakan rule 50/30/20. Dalam mekanisme pengelolaan keuangan ini, disarankan mengalokasikan 50% uang yang dimiliki untuk keperluan essentials seperti rumah, tagihan, transportasi dan asuransi. Untuk 30% sisanya bisa digunakan untuk budget entertainment yaitu belanja dan hobi. Sedangkan 20% sisanya digunakan untuk tujuan keuangan, dan tabungan masa tua.

Dalam tipsnya, Zahra juga memberikan penekanan selalu menyisihkan uang yang dimiliki untuk dana darurat. Untuk jumlah dana darurat disesuaikan dengan kondisi misal lajang sebanyak 3-6 dari pengeluaran per bulan; yang sudah menikah antara 6-12 kali pengeluaran per bulan. Untuk instrumennya dana darurat ini harus mempunyai kriteria yaitu aman, likuid dan mudah diakses.

Kepala Divisi Pasar Modal Syariah BEI, Irwan Abdalloh menjelaskan bahwa dalam mengelola keuangan disarankan mengikuti jejak Rasulullah SAW yaitu siddiq/benar, amanah/jujur, dan fathonah atau cerdas. "Yang membedakan pengelolaan keuangan syariah adalah perhatian kepada tujuan akhir yaitu akhirat melalui instrumen ZISWAF atau Zakat, Infaq, Shodaqoh dan Wakaf," kata Irwan.

Secara umum, ada beberapa instrumen investasi syariah yang bisa dipilih milenial misalkan jika yang mempunyai profil risiko rendah bisa mengambil produk sukuk atau surat utang syariah. Sedangkan jika yang mempunyai profil risiko high risk bisa mengambil investasi saham.(end)

Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...