google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Perkuat Produk Premium, PT Siantar Top Tbk (STTP) Optimis Capai Growth Double Digit Tahun 2023 Langsung ke konten utama

Perkuat Produk Premium, PT Siantar Top Tbk (STTP) Optimis Capai Growth Double Digit Tahun 2023


Produsen aneka makanan ringan (snack) asal Sidoarjo, Jatim, PT Siantar Top Tbk, sangat optimis tahun kinerjanya bisa tumbuh double digit. Sebab itu, emiten dengan kode perdagangan STTP ini akan memperkuat distribusi market di dalam dan luar negeri serta pengembangan produk premium.

Armin, Direktur Utama PT Siantar Top Tbk, menjelaskan, tahun ini pasar snack diperkirakan akan semakin bagus. Hal ini menyusul membaiknya ekonomi di Indonesia yang diperkirakan akan tumbuh 5,3 persen. Imbasnya, daya beli masyarakat juga akan membaik.

"Karena itu, kami optimis tahun ini penjualan akan kembali tumbuh double digit dari tahun lalu," kata Armin saat public expose, Jumat (23/6) di Surabaya.

Untuk mencapai target tersebut pihaknya akan melakukan beberapa langkah strategis. Diantaranya adalah melakukan penguatan dan pengembangan pasar domestic dan ekspor yang trendnya terus membaik.

Dia yakin, dengan terobosan menarik yang terus dilakukan, pencapaian tahun 2022 akan dipertahankan. Tahun 2022, emiten dengan kode STTP ini berhasil membukukan penjualan sebesar Rp 4,93 triliun atau naik 16,26 persen dari tahun 2021 yakni Rp 4,24 triliun dengan laba bersih sebesar Rp. 624,5 milliar.

Sementara tahun 2023, hingga kuartal pertama (Q1/2023) STTP berhasil mermaih penjualan sebesar Rp 1,25 triliun naik 5,7 persen dari Q1/2022 senilai Rp 1,18 triliun. Bahkan laba bersihnya mengalami kenaikan cukup signifikan 46.3 persen dari Rp 164,19 miliar menjadi Rp 240,92 miliar.

"Kami akan terus melakukan terobosan menarik untuk mencapai target pertumbuhan penjualan double digit tahun ini," tambahnya.

Sementara itu, Suwanto, Direktur STTP menambahkan, pihaknya juga akan terus melakukan pengembangan pasar ekspor. Hal ini karena trendnya terus membaik. Terbukti tahun lalu penjualan ekspor mengalami kenaikan 35 persen dan berkontribusi terhadap penjualan perseroan sebesar 12 persen.

Pihaknya juga akan terus melakukan pengembangan produk premium dengan harga Rp 5.000 atau lebih. Sementara produk standard masih terus dipertahankan karena kontribusinya masih cukup besar yakni 60-70 persen.

"Pasar ekspor terus kami perkuat di negara-negara yang selama ini sudah eksis. Kami juga terus mencoba peluang pasar baru. Sementara produk premium juga kami kembangkan karena berkontribusi positif terhadap penjualan dan margin perseroan," kata Suwanto. (end/ahd)
Sumber: iqplus-
Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...