google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham BUMI 15 Mei 2017 Langsung ke konten utama

Analisa Saham BUMI 15 Mei 2017

Bumi - JP Morgan story

In response to a query what we think about the above story here is a response to a member in another group

This is a Feb'17 view of a credit analyst - focus is cash flow, ability to repay loans and TP for future debt  - focus is not equity. 2 other credit analysts also have their view.

What is notable in JPM report is their own view that KPC & Arutmin can contribute $468 m to Bumi in an upside case from its 51% stake in KPC & 70% stake in Arutmin.

Bumi's Interest costs are expected to sharply reduce by an annualized $250 m from Jul'17 & further cut by $96m/annum once Tranche A & B $1.2 bn is paid in the medium term

Suggest read OCBC Sek report for an equity view. You could also read Samuel Sekuritas view. Can send these to you

It may also be worthwhile to conduct one's own analysis on Bumi's prospective  valuation potentials.

Some suggestions:-

a) coal reserves resources
b) EV/EBITDA
c) Theoretical market cap - present (Rp 13 trillion at Rp 348/ share)
- Post rights issue (Jul'17 - Rp 61 trillion or Rp 926.16/ share (after  reduces by $2.6 bn) ;
- then Rp 76 trillion ( Rp 1162: share) after 3/4 years when debt likely to reduce further  by $ 1.2 bn (ie tranches A & B settled).
c) P/E comparisons - presently trading at 5 based on prorata FY'17 EPS

d) EV/EBITDA
 Matket Cap/ EBITDA after Jun'17 restructuring & 3 years later

e) H2'17 & 2020 post restructuring Debt/EBITDA

f) H2'17 & medium term debt/equity

g) removal of governance perception discount with lenders board nominees in Bumi, stronger perception of internal controls by a top 4 monitoring accountant

g) additional revenue potential from investments in BRMS, DEWA & Pendopo

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...