google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Pasar Global 12 Juni 2017 Langsung ke konten utama

Analisa Pasar Global 12 Juni 2017


US

Saham-saham AS ditutup mixed pada hari Jumat dengan Nasdaq mencapai rekor tertinggi pada pembukaan sebelum akhirnya ditutup turun 1,8 persen. Saham Apple, Facebook, Amazon, Netflix dan Alphabet jatuh lebih dari 3 persen. Indeks tech-heavy juga mencatat kinerja mingguan terburuk tahun ini.

Saham mencapai rekor tertinggi intraday di awal sesi, di tengah dikejutkannya investor oleh hasil pemilihan umum yang diluar ekspektasi di Inggris. Partai Konservatif Perdana Menteri Theresa May kehilangan mayoritas parlemennya, menghasilkan 318 dari 650 kursi.

Investor juga tetap tidak terpengaruh oleh kesaksian mantan Direktur FBI James Comey pada hari Kamis, yang beberapa orang anggap sebagai bukti yang tidak kuat yang bisa menggagalkan kepemimpinan Donald Trump.


Europe

Bursa di Eropa ditutup menguat pada hari Jumat sore setelah Perdana Menteri Inggris Theresa May mengumumkan bahwa dia akan membentuk sebuah aliansi pemerintah dengan Partai Persatuan Demokratik Irlandia Utara (DUP) setelah pemilihan umum yang tidak meyakinkan.

Sejumlah sektor ditutup mixed, dengan 7 dari 18 sektor di zona negatif. Ketidakpastian politik tersebut membuat pengembang dan peritel bangunan Inggris berada dalam tekanan pada Jumat pagi karena investor khawatir keputusan membeli rumah mungkin akan terpengaruh.

Perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Inggris lainnya seperti Sainsbury's, Next dan Marks and Spencer juga ditutup melemah karena kekhawatiran bahwa ketidakstabilan politik dapat melukai sentimen konsumen dan daya beli.

May menegaskan dalam sebuah pidato di Downing Street pada hari Jumat sore bahwa perundingan Brexit akan dilanjutkan sesuai jadwal mulai 19 Juni.

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(Jun 12, 2017)
Investment Information Team

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...