google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Buy Back Saham BRPT | 7 November 2017 Langsung ke konten utama

Buy Back Saham BRPT | 7 November 2017

PT Barito Pacific Tbk (BRPT) berencana membeli kembali alias buyback saham. Aksi ini rencananya akan dilakukan setelah perusahaan mengantongi izin dari para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) 13 Desember 2017 mendatang.

Barito menyiapkan dana Rp 200 miliar untuk membeli kembali 100 juta saham milik perusahaan. Jumlah saham tersebut setara dengan 0,72% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh BRPT. Sebelum memperhitungkan biaya pembelian kembali, BRPT maksimal akan membeli saham di harga rata-rata Rp 2.000 per saham.

B iaya untuk pembelian kembali ini berasal dari saldo kas internal. "Kami telah menyisihkan sejumlah dana untuk pembelian kembali saham yang berasal dari dana lebih yang tidak akan mengganggu operasional," ungkap BRPT dalam keterbukaan informasi, Senin (6/11).

Pembelian kembali saham ini akan berlangsung dalam jangka waktu paling lama enam bulan sejak tanggal 15 Desember sampai dengan 14 Juni 2018. Adapun perusahaan menetapkan harga buyback lebih rendah atau sama dengan harga transaksi yang terjadi sebelumnya. Barito Pacific menunjuk Henan Putihrai sebagai pelaksana pembelian kembali saham pada periode enam bulan.

Induk usaha PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) ini yakin bahwa pelaksanaan buyback saham ini tidak akan berdampak negatif terhadap kegiatan usaha perusahaan.

Buyback saham ini juga diperkirakan tidak menyebabkan pendapatan perusahaan menurun. Selain itu, pelaksanaan pembelian kembali saham ini diharapkan dapat memberikan fleksibilitas untuk mencapai struktur permodalan yang efisien serta mencerminkan kinerja BRPT melalui harga saham perusahaan.

BRPT tengah mengaudit laporan keuangan kuartal ketiga. Per Juni, Barito memiliki kas dan setara kas US$ 267,45 juta.

Sekadar tahu, jumlah saham publik BRPT mencapai 4,29 miliar saham per September 2017. Saham publik ini sebesar 30,76% dari total saham BRPT. Prajogo Pangestu tercatat sebagai pemegang 69,23% saham BRPT.

Pukul 10.49 WIB hari ini, harga saham BRPT berada pada Rp 2.070 per saham.

KONTAN.CO.ID

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...