google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham BTPS, MIKA, WSKT dan WTON | 5 Maret 2019 Langsung ke konten utama

Analisa Saham BTPS, MIKA, WSKT dan WTON | 5 Maret 2019

Daily Technical 5 Maret 2019

Selamat pagi! Berikut adalah rekomendasi Daily Technical untuk hari ini, Selasa 5 Maret 2019.

IHSG ditutup menurun sebesar 11,46 poin menuju 6.488,42 pada perdagangan hari Senin 4 Maret 2019 kemarin. Walaupun sempat menguat namun lagi-lagi IHSG gagal menembus resistance 6.520 dan mempertahankannya. Namun menariknya, jika kita mengecualikan pergerakan IHSG itu sendiri maka kita akan menemukan bahwa saham-saham konstruksi dan infrastruktur menguat beberapa hari terakhir ini. Dengan kegagalan IHSG mempertahankan level 6.520, maka IHSG berpotensi melemah kembali

Hari ini IHSG berpotensi menurun dalam range 6.470 s/d 6.520.

BTPS melanjutkan penguatan dengan membentuk support baru pada 2100 dan 2070. Selama kedua support ini tidak ditembus turun maka penguatan akan terus berlanjut.
Rekomendasi: buy and hold >2070, TP 2200.

MIKA menguji new support pada 1900. Pergerakan cukup fluktuatif sehingga sesekali mungkin support ini dilewati namun selama harga bertahan di atas MA20 maka masih bisa diikuti pergerakannya.
Rekomendasi: buy 1900, TP 1920 s/d 2000, stop loss <1800 .="" p="">
WSKT menguji resistance 1950 sebelum memasuki tren menguat. Secara teknikal saham ini membentuk pola broadening descending wedge.
Rekomendasi: buy on breakout 1950, TP 2000 s/d 2050, stop loss <1870 .="" p="">
WTON menguji support 520. Jika ditembus turun maka akan sideways kembali dalam range 484 s/d 500.
Rekomendasi: speculative buy 520, TP 550 s/d 600, stop loss <500 .="" p="">
Semoga bermanfaat, happy trading!

Best Regards,
Panin Sekuritas


Labels:

Komentar

Posting Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...
Posting Komentar
Baca selengkapnya