google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo UNTR | United Tractors Tertarik Akuisisi Tambang Emas Lagi Langsung ke konten utama

UNTR | United Tractors Tertarik Akuisisi Tambang Emas Lagi


Bisnis.com, JAKARTA — PT United Tractors Tbk. masih tertarik untuk mengakuisisi tambang emas lagi sebagai bagian dari strategi diversifikasi perseroan.

Investor Relations United Tractors Ari Setiyawan menjelaskan bahwa kapasitas produksi emas Martabe sekitar 350.000 Ounces (Oz) hingga 400.000 Oz. Pada 2019, setelah dilakukan evaluasi oleh manajemen, produksi dari situ dapat dioptimumkan mencapai 400.000 Oz.

“Target penjualan dan produksi sama 400.000 Oz,” ujarnya kepada Bisnis, Kamis (20/6/2019).

Dia menjelaskan bahwa saat ini baru tiga pit yang dioperasikan di Martabe. Menurutnya, akan dilakukan eksplorasi lanjutan yang diharapkan menemukan cadangan emas baru.

“Untuk akuisisi tambang emas selanjutnya manajemen tertarik, sebagai bagian dari strategi diversifikasi. Namun, sejauh ini baru tahap studi dan belum ada yang firm,” paparnya.

Ari menambahkan, per akhir Maret 2019, kontribusi dari lini bisnis emas perseroan sekitar 15%.

Seperti diketahui, United Tractors melalui anak usaha, PT Danusa Tambang Nusantara telah menyelesaikan akusisi 95% kepemilikan PT Agincourt Resources (PTAR), sebuah perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi, penambangan, dan pengolahan mineral emas. PTAR mengoperasikan tambang emas Martabe, di Tapanuli Selatan, Sumatra Utara.

Dalam laporan operasional Januari 2019—April 2019, United Tractors melaporkan PTAR merealisasikan volume penjualan emas 27.000 Oz pada April 2019. Realisasi itu turun 27,02% dibandingkan dengan periode Maret 2019 sebanyak 37.000 Oz.

Dengan demikian, total penjualan emas PTAR sebanyak 124.000 Oz pada Januari 2019—April 2019.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...