google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham BBNI | TINGKATKAN SINERGI BUMN, PELNI-BNI TANDATANGANI PERJANJIAN KERJASAMA Langsung ke konten utama

Saham BBNI | TINGKATKAN SINERGI BUMN, PELNI-BNI TANDATANGANI PERJANJIAN KERJASAMA


IQPlus, (18/02) - Dalam rangka meningkatkan kinerja Perusahaan, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) - PT PELNI (Persero) melaksanakan penandatanganan tiga perjanjian kerjasama dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk.  

Kerjasama ini dilaksanakan dalam hal cash management system, penggunaan layanan BNI E-Collection dalam rangka optimalisasi asset PT PELNI (Persero), serta penggunaan layanan BNI E-Collection untuk pembayaran muatan kapal PT PELNI (Persero). Acara dilaksanakan pada hari ini, Selasa (18/02), di Kantor Pusat PT PELNI (Persero). 

Pelaksanaan penandatanganan mengenai cash management system dilakukan oleh Ony Suprihartono selaku Direktur Keuangan PELNI.  Penandatanganan terkait penggunaan layanan BNI E-Collection untuk transaksi kerjasama optimalisasi asset dilaksanakan oleh Ganefi selaku Direktur SDM & Umum dan penandatanganan kerjasana penggunaan layanan BNI E-Collection untuk pembayaran muatan kapal PT PELNI (Persero) dilaksanakan oleh Masrul Khalimi selaku Direktur Usaha Angkutan Barang dan Tol Laut. 

Adapun ketiga kerjasama tersebut ditandatangani bersama dengan Susi Adi Sulistyowati selaku Direktur Hubungan Kelembagaan PT BNI (Persero), Tbk.

Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT PELNI (Persero), Yahya Kuncoro mengatakan bahwa sebagai Perusahaan yang memiliki wilayah operasional di seluruh Nusantara, PELNI selalu berupaya untuk melakukan perubahan yang dapat menunjang kinerja Perusahaan. Terlebih pada tahun ini, Perusahaan mulai melakukan diversifikasi bisnis, yakni mengelola dan mengembangkan usaha logistik maritim seperti pada angkutan barang.

Yahya juga menambahkan bahwa dengan adanya kerjasama ini diharapkan mempermudah langkah Perusahaan dalam mengatur dan mengelola pembayaran muatan serta sebagai langkah PELNI dalam meningkatkan kualitas operasional Perusahaan.

Penandatanganan kerjasama ini diharapkan dapat memudahkan PELNI dalam menerima pembayaran sewa/sharing asset maupun pembayaran biaya muatan kapal oleh pengguna jasa serta untuk menampung dana deposit transaksi dari agen penjualan. 

"Kerjasama ini juga merupakan salah satu wujud komitmen manajemen dalam hal untuk memenuhi kebutuhan pelanggan kami terutama dalam hal pembayaran biaya muatan kapal dan pembayaran sewa/sharing asset, sehingga pelanggan kami pun semakin dimudahkan dalam berbisnis dengan kami," terang Yahya.

PELNI sebagai perusahaan pelayaran milik Negara, selalu berupaya untuk menjalankan bisnis sesuai dengan prinsip Good Corporate Governance, baik itu dalam menjalankan kegiatan operasional maupun aktifitas keuangannya. (end/fu)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...