google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham TLKM, PGAS, AALI dan SMRA oleh MNCS | 2 Oktober 2020 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham TLKM, PGAS, AALI dan SMRA oleh MNCS | 2 Oktober 2020


MNCS Daily Scope Wave 2 Oktober 2020

IHSG bergerak menguat 1,8% dan ditutup di level 4,956 dan mulai muncul tekanan beli yang cukup kuat. Kami memperkirakan selama IHSG mampu bergerak di atas 4,950 atau bahkan mampu menguat di atas 5,000, maka IHSG akan bergerak ke area 5,100-5,200 untuk membentuk wave B pada skenario merah. Namun sebaliknya, apabila ternyata IHSG terkoreksi agresif ke bawah 4,820 atau bahkan 4,753, maka IHSG terkonfirmasi membentuk wave [v] ke arah 4,500-4,650.

Support: 4,900, 4,820

Resistance: 5,000, 5,187

TLKM - Buy on Weakness

TLKM bergerak menguat signifikan sebesar 7,4% dan ditutup di level 2,750 diiringi dengan tekanan beli yang cukup besar. Selama tidak terkoreksi ke bawah 2,540, maka saat ini posisi TLKM sedang membentuk awal dari wave C. Hal tersebut berarti TLKM berpeluang melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 2,650-2,720

Target Price: 2,800, 2,950

Stoploss: below 2,540

PGAS - Buy on Weakness

Selama tidak terkoreksi kembali ke bawah 905, maka pergerakan PGAS kemarin (1/10) kami perkirakan merupakan awal dari wave B dari wave (B). Hal tersebut berarti PGAS berpeluang untuk melanjutkan penguatannya terlebih dahulu.

Buy on Weakness: 925-950

Target Price: 1,000, 1,080

Stoploss: below 905

AALI - Buy on Weakness

Kemarin (1/10), AALI ditutup menguat 4,9% ke level 10,675. Kami memperkirakan saat ini AALI sedang berada di awal wave [iii] dari wave 5. Hal tersebut berarti AALI masih memiliki peluang untuk melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 10,300-10,600

Target Price: 11,375, 12,425

Stoploss: below 9,600

SMRA - Sell on Strength

Pada perdagangan kemarin (1/10), SMRA menguat 1,8% dan ditutup ke level 565. Meskipun demikian, kami memperkirakan penguatan SMRA tersebut akan cenderung terbatas untuk membentuk wave (c) dari wave [b], terlebih bila SMRA belum mampu menguat di atas 685 dan 730. Adapun level koreksi SMRA kami perkirakan berada pada area 500 dan 442.

Sell on Strength: 575-615

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida