google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PT Jasamarga Related Business Optimalkan Jaringan Bisnis Jasamarga Langsung ke konten utama

PT Jasamarga Related Business Optimalkan Jaringan Bisnis Jasamarga


Seiring dengan perkembangan dunia bisnis yang dinamis, PT Jasamarga Related Business (JMRB) terus bergerak maju dan melebarkan lini bisnis yang dikelolanya. Sebagai anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk di bidang non-jalan tol, PT JMRB berusaha memaksimalkan potensi yang dimiliki oleh Jasa Marga Group.

Direktur Utama PT JMRB Cahyo Satrio Prakoso mengungkapkan bahwa saat ini lini bisnis PT JMRB meliputi pengelolaan dan pengembangan rest area, pengembangan real estate, pengelolaan media periklanan dan utilitas, bisnis digital, building management, serta Toll Corridor Development (TCD).

Cahyo menjelaskan bahwa pengembangan kawasan TCD, yang digagas bersama Jasa Marga selaku induk usaha, menyimpan potensi yang amat besar karena berada di area sekitar jalan tol yang merupakan .urat nadi. penggerak roda perekonomian. Pengembangan ini juga membuka peluang bagi PT JMRB untuk bersinergi dengan banyak pihak, terutama dari kelompok usaha Jasa Marga.

Menurut Cahyo, dengan dipercaya untuk mengembangkan sejumlah proyek TCD, PT JMRB harus siap untuk lebih berkembang. Apalagi PT JMRB tengah mengejar target untuk "go public".

"Dengan dipercayanya PT JMRB untuk mengembangkan proyek TCD, maka lini bisnis yang PT JMRB jalankan semakin bertambah. Hal ini tentunya baik demi kemajuan perusahaan, terutama kini PT JMRB tengah mengejar target untuk Initial Public Offering (IPO)," kata Cahyo.

Selain itu, guna memuluskan jalannya bisnis yang semakin luas, Cahyo mengungkapkan, PT JMRB juga gencar menjalin sinergi dengan berbagai pihak, termasuk meningkatkan kualitas SDM yang menjadi salah satu kunci kesuksesan PT JMRB.

"Kami selalu menekankan bahwa kualitas SDM merupakan salah satu kunci bagi PT JMRB untuk mengikuti perkembangan yang dinamis ini. Saat ini, target-target kami (PT JMRB) sudah jelas, kini tinggal bagaimana kita dapat merealisasikannya," tutup Cahyo.

Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...