google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PT Jasa Marga (Persero) Tbk Salurkan Bantuan Pinjaman Sebesar Rp3,5 Miliar Langsung ke konten utama

PT Jasa Marga (Persero) Tbk Salurkan Bantuan Pinjaman Sebesar Rp3,5 Miliar


PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, menyalurkan bantuan pinjaman sebesar Rp3,5 miliar kepada 121 mitra binaan. Penyaluran bantuan pinjaman tersebut guna mendukung keberlanjutan usaha mitra binaan yang merupakan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di tengah pandemi Covid-19.

Penandatanganan Akad Kredit Surat Perjanjian Pinjaman tersebut berlangsung secara virtual pada Jumat (27/11). Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Head Ari Wibowo menandatangani akad kredit tersebut bersama sejumlah perwakilan mitra binaan Jasa Marga.

Dalam sambutannya, Ari menyampaikan, para pelaku UMKM kembali menunjukkan ketahanannya di masa sulit, seperti pandemi Covid-19. Hal ini terlihat dari para pelaku UMKM yang lebih mampu bertahan di masa pandemi Covid-19 ini dibandingkan pelaku usaha menengah ke atas.

"Kami ambil contoh di rest area, beberapa pelaku usaha menengah dan besar sempat tutup sementara. Sebaliknya, teman-teman pelaku UMKM lebih mampu bertahan. Untuk itu kami berharap para mitra binaan yang menerima bantuan pinjaman ini dapat memanfaatkan dan mengembalikannya dengan baik," ujar Ari.

Jika pengembaliannya dilakukan dengan baik, maka para pelaku mitra binaan yang kali ini mendapatkan bantuan pinjaman turut memberikan kesempatan kepada mitra binaan lain yang belum mendapatkan kesempatan yang sama.

"Pinjaman yang telah dikembalikan oleh para mitra binaan akan digunakan kembali untuk program serupa kepada para mitra binaan yang belum menikmati bantuan pinjaman tersebut. Kami berterima kasih kepada pelaku UMKM karena tetap bisa menggerakkan perekonomian di periode sulit ini," imbuh Ari.

Penyaluran bantuan pinjaman sebesar Rp3,5 miliar ini disalurkan kepada mitra binaan yang berada di sekitar tiga ruas tol yang dikelola oleh Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, yaitu Jalan Tol Jakarta-Tangerang, Jagorawi, dan Dalam Kota. Jumlah mitra binaan yang menerima adalah sebanyak 120 mitra binaan, yang terdiri dari 54 mitra binaan lanjutan dan 66 mitra binaan baru.

Perinciannya adalah untuk Jalan Tol Dalam Kota, bantuan pinjaman sekitar Rp1 miliar disalurkan kepada 40 mitra binaan yang terdiri dari 16 mitra binaan lanjutan dan 24 mitra binaan baru. Sementara itu di wilayah Jalan Tol Jakarta-Tangerang, bantuan pinjaman sebesar Rp934 juta disalurkan kepada 38 mitra binaan yang terdiri dari 16 mitra binaan lanjutan dan 22 mitra binaan baru. Lalu, untuk wilayah Jalan Tol Jagorawi, bantuan pinjaman sekitar Rp1,4 miliar disalurkan kepada 42 mitra binaan yang terdiri dari 22 mitra binaan lanjutan dan 20 mitra binaan baru.

Pada kesempatan sama, Corporate Communication & Community Development Group Head Dwimawan Heru mengungkapkan, sebagai perusahaan, Jasa Marga tidak bisa melakukan berbagai kegiatannya semata-mata untuk mencapai keuntungan atau profit bagi perusahaan.

"Kami juga memiliki tanggung jawab kepada komunitas-komunitas yang ada di sekitar kami supaya kehadiran Jasa Marga tidak hanya bermanfaat bagi Jasa Marga sendiri, tapi juga bagi seluruh masyarakat di lingkungan jalan tol Jasa Marga Group," tutupnya.(end)


Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...