google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rencana Bisnis Pyridam Farma (PYFA) Tahun 2021 Langsung ke konten utama

Rencana Bisnis Pyridam Farma (PYFA) Tahun 2021


Emiten farmasi PT Pyridam Farma Tbk akan menerbitkan obligasi dengan nilai Rp 300 miliar. Berdasar Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Senin (4/1), emiten dengan kode PYFA itu menawarkan suku bunga hingga 11,25% untuk oligasi dengan tenor waktu lima tahun. Dengan kata lain, obligasi PYFA akan jatuh tempo pada 14 Januari 2026.

Mengutip prospektus yang diunggah di Bursa Efek Indonesia (BEI), PYFA akan menggunakan mayoritas dana yang dihimpun atau sebesar 55% untuk pengembangan bisnis. Sementara itu 10% dana obligasi akan digunakan untuk pengembangan produk yang berkaitan dengan kesehatan. Adapun 35% dana obligasi lainnya akan digunakan untuk belanja modal.

Corporate Secretary PT Pyridam Farma Tbk Nadia Miranty Verdiana mengatakan, sepanjang tahun 2021 ini PYFA memang memiliki sejumlah rencana pengembangan bisnis. Di antaranya, penambahan area penjualan yang selama ini belum tercakup oleh perusahan. Selain itu, PYFA akan melakukan pembelian dan investasi atau akuisisi perusahaan dalam lini bisnis farmasi dan/atau distribusi untuk sinergi bisnis lebih lanjut.

Adapun PYFA juga  akan mengembangkan produk-produk consumer health group, baik produk yang dikembangan PYFA maupun produk impor.

" Hal ini diselaraskan dengan rencana pembentukan beberapa anak perusahaan dan kantor perwakilan di luar Indonesia," jelasnya kepada Kontan.co.id, Kamis (7/1).

Selain didanai dari obligasi, PYFA juga mengusahakan sumber pendanaan lain. Misalnya, hasil operasional perseroan dan fasilitas pinjaman bank yang telah ada.

Langkah pengembangan bisnis PYFA di tahun 2021 mempertimbangkan kondisi industri farmasi yang masih akan melanjutkan peningkatan tahun ini.

" Diprediksi akan mengalami peningkatan CAGR 4% untuk sektor farmasi," imbuh Nadia kepada Kontan.co.id.

Di tahun 2021, saat tren masyarakat cenderung menjaga jarak, PYFA mulai memasuki perkembangan bisnis secara online yang dapat diakses melalui pasar e-commerce maupun sosial media.

Menurut Nadia, langkah ini diambil untuk meningkatkan awareness publik terhadap produk-produk consumer health dan  produk-produk suplemen yang lebih relevan dengan kebutuhan masyarakat. Ia mencontohkan, produk-produk D3-1000 yang baru dipasarkan pada bulan Januari ini.

Selain itu, ada juga produk-produk yang  berhubungan dengan pandemi Covid-19 seperti PCR swab dan rapid tes antigen. Begitu juga dengan berbagai produk ethical seperti branded generics  ataupun produk obat tergolong inovatif yang terus dilakukan pengembangan untuk mengikuti perkembangan di berbagai macam terapi area.

Sumber: KONTAN

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...