google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham SMRA, SIMP, PTBA dan TINS oleh MNC Sekuritas | 9 Februari 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham SMRA, SIMP, PTBA dan TINS oleh MNC Sekuritas | 9 Februari 2021


MNC Daily Scope Wave

9 Februari 2021

Kemarin (8/2), IHSG menguat 0,9% dan ditutup di level 6,208. Penguatan IHSG sudah mengenai target kami di 6,200 dan saat ini kami perkirakan IHSG sudah berada di akhir wave B, sehingga meskipun ada overshoot arahnya ke area 6,250-6,330. Selama IHSG belum mampu menguat di atas 6,505, maka IHSG masih rentan koreksi membentuk wave C.

Support: 6,018, 5,853

Resistance: 6,280, 6,505

SMRA - Buy on Weakness (805)

Senin kemarin (8/2), SMRA ditutup menguat cukup signifikan 8,1% ke level 805 dan telah menembus MA20 dan MA60. Kami perkirakan saat ini posisi SMRA sedang berada pada bagian dari wave C dari wave (Y), sehingga SMRA diperkirakan masih berpeluang untuk menguat.

Buy on Weakness: 760-800

Target Price: 900, 1,000

Stoploss: below 710

SIMP - Buy on Weakness (422)

Kemarin (8/2), SIMP ditutup di level 422 di area MA20-nya. Kami perkirakan saat ini, posisi SIMP sedang membentuk wave C dari wave (B). Hal tersebut berarti, SIMP masih berpeluang menguat kembali.

Buy on Weakness: 410-420

Target Price: 440, 460

Stoploss: below 392

PTBA - Buy on Weakness (2,610)

PTBA ditutup menguat 2% ke level 2,610 pada perdagangan kemarin (8/2). Selama tidak ditutup di bawah 2,400, maka pergerakan PTBA saat ini sedang berada di awal wave 5 dari wave (C), sehingga PTBA berpeluang melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 2,500-2,600

Target Price: 2,800, 2,900

Stoploss: below 2,400

TINS - Sell on Strength (2,150)

Pada perdagangan kemarin (8/2), TINS ditutup menguat cukup signifikan sebesar 8,3% ke level 2,150. Kami perkirakan posisi TINS saat ini sudah berada di akhir wave (B), sehingga TINS akan rawan terkoreksi untuk membentuk wave (C). Adapun rentang koreksi TINS kami perkirakan berada pada area 1,200-1,400, dan koreksi tersebut akan terkonfirmasi bila TINS terkoreksi ke bawah 1,575.

Sell on Strength: 2,150-2,200

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...