google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham DOID, ERAA, BBCA dan SMRA oleh MNC Sekuritas | 21 April 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham DOID, ERAA, BBCA dan SMRA oleh MNC Sekuritas | 21 April 2021


MNC Daily Scope Wave

21 April 2021

IHSG kembali ditutup terkoreksi tipis 0,2% ke level 6,038 pada perdagangan kemarin (20/4). Pergerakan IHSG kemarin sudah mengenai target koreksi minimal kami, selanjutnya, IHSG berpeluang untuk menguat terbatas dahulu untuk menguji level 6,060. Tetap waspadai akan adanya koreksi lanjutan ke area 5,927-5,970 bila IHSG bergerak ke bawah 5,999.

Support: 5,880, 5,735

Resistance: 6,115, 6,230

DOID - Buy on Weakness (378)

DOID ditutup menguat 0,5% ke level 378 pada perdagangan kemarin (20/4). Kami memperkirakan DOID saat ini sedang berada di awal wave 5 dari wave (C) pada skenario biru. Hal ini berarti, meskipun terkoreksi namun hanya akan relatif terbatas dan berpeluang berbalik menguat kembali.

Buy on Weakness: 360-372

Target Price: 414, 460

Stoploss: below 342

ERAA - Buy on Weakness (620)

Kemarin (20/4), ERAA ditutup menguat 0,8% ke level 620. Kami pekirakan, pergerakan ERAA saat ini sedang berada di wave 4 dari wave (5). Meskipun terkoreksi, namun kami perkirakan akan relatif terbatas dan berpeluang untuk menguat kembali.

Buy on Weakness: 580-620

Target Price: 660, 700

Stoploss: below 560

BBCA - Buy on Weakness (31,175)

BBCA ditutup terkoreksi 0,6% ke level 31,175 pada perdagangan kemarin (20/4). Kami pernah merekomendasikan BBCA pada 14/2 dan sudah mengenai target terdekat kami, saat ini posisi BBCA sedang berada pada bagian dari awal wave 5. Hal ini berarti, BBCA berpeluang untuk berbalik menguat kembali.

Buy on Weakness: 30,650-31,100

Target Price: 32,500, 34,000

Stoploss: below 29,900

SMRA - Sell on Strength (990)

SMRA ditutup menguat cukup signifikan sebesar 5,3% ke level 990 pada perdagangan kemarin (20/4) dan diikuti dengan tekanan beli yang cukup besar. Namun, selama SMRA belum mampu menguat di atas 1,070, maka SMRA masih rawan terkoreksi, adapun posisi SMRA saat ini sudah berada di akhir wave (B) dari wave [B]. Rentang koreksi SMRA diperkirakan berada pada area 750-850.

Sell on Strength: 1,000-1,030

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...