google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo JASA MARGA RAIH BEST RIGHT OF SHAREHOLDERS DALAM AJANG IICD 2021 Langsung ke konten utama

JASA MARGA RAIH BEST RIGHT OF SHAREHOLDERS DALAM AJANG IICD 2021


PT Jasa Marga (Persero) Tbk meraih penghargaan .Best Right Of Shareholders. dalam ajang 12th Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD) Corporate Governance Conference and Award 2021. Ini merupakan ajang penghargaan bagi perusahaan terbuka yang telah menerapkan tata kelola perusahaan dengan baik.

Risk & Quality Management Group Head Jasa Marga Bayu Nurbaya menerima penghargaan tersebut dalam acara 12th IICD Corporate Governance Conference and Award yang berlangsung di Ballroom Financial Club, Jakarta, Senin (31/05), dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Alhamdulillah, Jasa Marga memperoleh penghargaan kategori .Best Right Of Shareholders" pada ajang The 12th IICD Corporate Governance Award 2021," ujar Bayu. Bayu juga menambahkan bahwa penghargaan ini diberikan atas bentuk konsistensi Jasa Marga untuk memperhatikan para pemangku kepentingan dalam proses bisnis Perusahaan.

"Penghargaan kategori ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada Jasa Marga yang memperhatikan para pemangku kepentingan dalam pelaksanaan tata kelola proses bisnis yang transparansi dan akuntabilitas. Inilah yang menjadi alasan Jasa Marga masuk dalam salah satu emiten big cap terbaik dalam pelaksanaan GCG hingga memperoleh kategori Best Right Of Shareholders dalam ajang IICD Awards tahun ini. Penghargaan ini juga merupakan wujud komitmen Jasa Marga untuk tetap menjaga dan meningkatkan proses GCG walaupun dalam kondisi pandemi Covid-19 sampai saat ini," tambah Bayu.

IICD merupakan ajang penghargaan bagi emiten-emiten yang telah mengimplementasikan praktik tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG) pada tahun sebelumnya.

"Penghargaan ini ditujukan untuk emiten-emiten yang di masa sulit akibat pandemi Covid-19 ini, masih tetap konsisten menjalankan perusahaannya dengan tata kelola perusahaan yang baik,"ujar Chairman IICD Sigit Pramono.

Ada dua kelompok yang dinilai dalam ajang ini, yaitu 100 emiten dengan market kapitalisasi terbesar (big cap) serta 100 emiten dengan market kapitalisasi menengah ( mid cap ). Adapun penggunaan metode penilaian berdasarkan tolak ukur praktik Corporate Governance para emiten di negara Asia Tenggara dan merupakan inisitatif dari ASEAN Capital Market Forum (ASEAN CG Scorecard) yang diterapkan pada sejak tahun 2011, dan penilaian ini dilakukan oleh 10 assessor IICD yang mumpuni.

IICD yang telah berdiri sejak tahun 2000 lalu, merupakan sebuah organisasi nirlaba yang mempunyai tujuan untuk melaksanakan internalisasi dan mendukung penerapan praktik GCG di Indonesia.

Apresiasi IICD ini diharapkan dapat terus mendorong dan meningkatkan kualitas penerapan GCG di Jasa Marga serta kelompok usahanya dan menjadi inspirasi bagi perusahaan lainnya untuk ikut menjalankan dan menerapkan GCG.(end)

Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...