google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Edge Point Singapura Caplok Saham CENT Langsung ke konten utama

Edge Point Singapura Caplok Saham CENT


Perusahaan asal Singapura EP ID Holdings Pte. Ltd alias Edge Point resmi menjadi pengendali baru emiten menara telekomunikasi PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (CENT).

Pengendalian itu terjadi setelah Edge Point menambah kepemilikan saham menjadi lebih dari 76% yang kemungkinan besar diambilalih dari Clover Universal Enterprise Ltd yang dikendalikan oleh Northstar Group, grup bisnis milik Patrick Suguto Walujo dan Glenn Sugita.

Berdasarkan keterbukaan informasi BEI, pada 7 Juli 2021 Edge Point telah menyelesaikan pembelian atas 10.290.543.417 saham yang mewakili 33%.

Disebutkan bawah Edge Point melakukan pembelian saham dengan harga sebesar Rp 198 per saham sehingga harga total pembelian saham senilai Rp2.037.527.596.566 alias Rp 2,04 triliun.

Pascatransaksi tersebut kepemilikan saham Edge Point di emiten CENT bertambah menjadi sebanyak 23.948.706.212 saham yang mewakili 76,8% dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam CENT.

"Sebelum pengambilalihan, Edge Point adalah juga pemegang saham utama CENT," tulis perseroan.

Belum jelas memang apakah nantinya perseroan akan melakukan aksi tender offer (penawaran untuk membeli saham CENT milik publik) karena adanya pengalihan pengendali perseroan meskipun sebelumnya Edge Point merupakan salah satu pemegang saham utama.

Sesuai ketentuan pasar modal yakni Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 9 Tahun 2018 tentang Pengambilalihan Perusahaan Terbuka, perubahan pengendali dalam perusahaan terbuka harus diikuti dengan mandatory tender offer.

Hal ini dimaksudkan agar pemegang saham minoritas memiliki pilihan untuk bertahan atau melepas kepemilikan.

Harga tender offer sesuai aturan POJK adalah harga tertinggi antara harga pengambilalihan yang sudah dilakukan atau rata-rata dari harga tertinggi perdagangan harian di BEI selama 90 hari kalender terakhir sebelum pengumuman Pengambilalihan.

Disebutkan harga pembelian berada di kisaran Rp 198/unit sedangkan harga tertinggi 90 hari terakhir menurut perhitungan Tim Riset CNBC Indonesia berada di kisaran Rp 267,46/unit sehingga apabila nantinya ada tender offer maka kemungkinan dilakukan di angka Rp 267,46/unit.

Merespons kabar pengambilalihan ini saham CENT berhasil ditutup naik hari ini sebesar 5,84% ke level harga Rp 290/unit dengan nilai transaksi yang cukup ramai di angka Rp 138 miliar dengan kapitalisasi pasar perusahaan mencapai Rp 9 triliun.

Sumber: CNBCINDONESIA

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...