google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PEMEGANG SAHAM RESTUI RENCANA RIGHTS ISSUE MERDERA COPPER GOLD (MDKA). Langsung ke konten utama

PEMEGANG SAHAM RESTUI RENCANA RIGHTS ISSUE MERDERA COPPER GOLD (MDKA).



Pemegang saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) merestui rencana Perseroan untuk menggelar aksi korporasi di pasar modal. Hal itu terlihat dari Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang telah digelar pada 27 Januari 2022.

Dalam keterangan tertulisnya, Manajemen MDKA menyatakan bahwa RUPSLB telah menyetujui atas rencana Perseroan untuk melakukan penambahan modal Perseroan dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) kepada Pemegang Saham Perseroan melalui mekanisme Penawaran Umum Terbatas II (PUT II) aau biasa disebut dengan rights issue.

"Menyetujui penambahan modal ditempatkan dan disetor Perseroan dengan memberikan HMETD melalui mekanisme PUT II dalam jumlah sebanyak - banyaknya 1.206.000.000 saham dengan nilai nominal Rp20,00 per saham, yang dilaksanakan setelah efektifnya Pernyataan Pendaftaran,"papar Manajemen MDKA.

Selain itu, pemegang saham juga telah menyetujui perubahan Pasal 4 ayat (2) Anggaran Dasar Perseroan sehubungan dengan peningkatan modal ditempatkan dan disetor Perseroan dengan memberikan HMETD, yaitu dari 22.904.850.815 lembar saham menjadi sebanyak-banyaknya 24.110.850.815 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp20,00 per saham, dengan memperhatikan peraturan perundangundangan yang berlaku.

Kemudian, Rapat juga telah menyetujui, atas Perubahan Susunan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. Sehingga untuk selanjutnya susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan menjadi sebagai berikut:


Dewan Komisaris

Presiden Komisaris : Edwin Soeryadjaya

Komisaris : Garibaldi Thohir

Komisaris : Richard Bruce Ness

Komisaris Independen : Muhamad Munir

Komisaris Independen : Budi Bowoleksono

Komisaris : Yoke Candra Katon


Dewan Direksi

Presiden Direktur : Albert Saputro

Wakil Presiden Direktur : Simon James Milroy

Direktur : Gavin Arnold Caudle

Direktur : Hardi Wijaya Liong

Direktur : David Thomas Fowler

Direktur : Titien Supeno

Direktur : Chrisanthus Supriyo

Direktur : Andrew Starkey


sumber : IQPLUS

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...