google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Harga Batu Bara Naik 7,6% dalam Seminggu Langsung ke konten utama

Harga Batu Bara Naik 7,6% dalam Seminggu

Harga batu bara terus melesat. Pada perdagangan Rabu (6/7/2022), harga batu kontrak Agustus di pasar ICE Newcastle ditutup di US$ 397 per ton. Melonjak 1,13% dibandingkan hari sebelumnya.
Kenaikan tersebut memperpanjang rally harga batu hitam sejak Kamis pekan lalu atau dalam lima hari perdagangan terakhir dan semakin mendekatkan harga batu bara ke level psikologis US$ 400 per troy ons.


Secara keseluruhan, harga batu bara melesat 7,6% dalam sepekan secara point to point. Dalam sebulan, harga batu bara menguat tipis 0,7% sementara dalam setahun melesat 201,3%.

Melonjaknya harga batu bara masih didorong oleh besarnya permintaan impor dari kawasan Eropa serta gangguan cuaca di Australia. Seperti diketahui, negara Uni Eropa mempercepat pasokan karena akan menghidupkan kembali pembangkit listrik batu bara mereka setelah Rusia memangkas pasokan gas. Percepatan pengiriman juga dilakukan karena Eropa akan melarang impor batu bara dari Rusia mulai 10 Agustus mendatang.

Rumania, Rabu (6/7/2022), mengumumkan akan memperpanjang operasional pembangkit listrik batu bara. Dua pembangkit listrik batu bara mereka yang semula ditutup pada akhir tahun ini akan terus dioperasikan.

Rumania menyusul langkah negara Eropa lain seperti Inggris, Jerman, Austria, dan Belanda yang kembali menghidupkan pembangkit listrik mereka setelah Rusia memangkas pasokan gas ke kawasan tersebut.

Pemerintah Inggris telah mencapai kesepakatan dengan pengelola pembangkit listrik Drax di North Yorkshire untuk memperpanjang operasional pembangkit batu bara mereka hingga Maret 2023.

"Rusia telah memangkas pasokan gas, langkah pencegahan yang masuk akal harus dilakukan. Sebagai menteri energi, saya bertanggung jawab untuk memastikan pasokan listrik selama musim dingin," tutur Menteri Energi, Bisnis, dan Strategi Industri Inggris Kwasi Kwarteng, seperti dilansir The Guardian.

Akibat dari pemangkasan pasokan gas ke Eropa, harga gas alam terus melejit. Harga gas alam EU Dutch TTF (EUR) yang menjadi patokan Eropa menyentuh EUR 171 per megawatt-jam kemarin. Harga tersebut melonjak hampir 115% dalam sebulan.

Mahalnya harga gas membuat harga batu bara ikut melesat karena batu hitam merupakan sumber energi alternatif.

Sementara itu, Montel News melaporkan Eropa terus mempercepat impor batu bara dari Rusia ataupun negara lain sebelum tenggat sanksi diberlakukan. Pengiriman bara dari Rusia melalui pelabuhan di barat laut Eropa mencapai 1,8 juta sejak awal Juni 2022. Sebanyak 0,7 juta ton dikirim melalui pelabuhan-pelabuhan di Belanda, 0,4 juta ton ke Jerman sementara sisanya ke Denmark, Belgia, dan Inggris.

Eropa juga meningkatkan impor batu bara dari Afrika Selatan sejak Juni sebanyak 0,9 juta ton sementara dari Kolombia 0,8 juta ton "Selama impor dari Rusia masih bisa dilakukan, pengiriman dari sana akan terus menumpuk," tutur broker batu bara dari Inggris, dikutip dari Montel News.

Dilansir dari Mining.com, pengiriman batu bara ke Eropa selama Januari-Juni 2022 telah menembus 26, juta atau meningkat 35% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Gangguan cuaca yang mengakibatkan hujan deras hingga banjir juga masih mendorong melonjaknya harga batu bara.

Banjir masih melanda sejumlah wilayah Australia, termasuk beberapa bagian New South Wales. Kondisi tersebut berdampak kepada produksi dan pengiriman batu bara Australia mengingat New South Wales merupakan kantong produksi batu bara.

Hujan lebat juga diperkirakan akan mengguyur Queensland yang juga menjadi salah satu kantong produksi batu bara. Produsen besar batu bara Australia, Glencore, mengatakan operasional mereka di wilayah Hunter di New South Wales terimbas, meskipun hanya dalam jangka pendek.

Menyusul tingginya curah hujan, Australian Rail Track Corporation telah menutup jaringan kereta Hunter Valley di New South Wales pada Selasa malam waktu setempat hingga 48 jam. Padahal, jaringan tersebut memegang peran penting dalam mendukung ekspor batu bara melalui pelabuhan Newcastle.

Dilansir dari Mining.com, pengiriman batu bara ke Eropa selama Januari-Juni 2022 telah menembus 26, juta atau meningkat 35% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Gangguan cuaca yang mengakibatkan hujan deras hingga banjir juga masih mendorong melonjaknya harga batu bara.

Banjir masih melanda sejumlah wilayah Australia, termasuk beberapa bagian New South Wales. Kondisi tersebut berdampak kepada produksi dan pengiriman batu bara Australia mengingat New South Wales merupakan kantong produksi batu bara.

Hujan lebat juga diperkirakan akan mengguyur Queensland yang juga menjadi salah satu kantong produksi batu bara. Produsen besar batu bara Australia, Glencore, mengatakan operasional mereka di wilayah Hunter di New South Wales terimbas, meskipun hanya dalam jangka pendek.

Menyusul tingginya curah hujan, Australian Rail Track Corporation telah menutup jaringan kereta Hunter Valley di New South Wales pada Selasa malam waktu setempat hingga 48 jam. Padahal, jaringan tersebut memegang peran penting dalam mendukung ekspor batu bara melalui pelabuhan Newcastle.

Sumber: cnbcindonesia

Untuk informasi lebih lengkap, silahkan kunjungi Website Saham Online.  
Untuk belajar trading, silakan subscribe Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...