google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Merosotnya Ekspor Dan Naiknya Harga Bahan Baku Picu Penurunan Kinerja Mdki Tahun Ini Langsung ke konten utama

Merosotnya Ekspor Dan Naiknya Harga Bahan Baku Picu Penurunan Kinerja Mdki Tahun Ini


Emiten kimia dasar, PT Emdeki Utama Tbk (MDKI) menyampaikan bahwa perseroan pada kuartal III 2022, mencatat penjualan sebesar 18.389 ton dan target hingga akhir tahun 2022 diperkirakan akan mencapai 22.006 Ton, atau menurun sekitar 9,4% dari penjualan tahun 2021.

Corporate Secretary MDKI, Happy Hapsoro mengaku, Perseroan dihadapkan berbagai macam tantangan pada tahun ini. Diantaranya, kondisi ekonomi global mempengaruhi kondisi customer di luar negeri yang membatasi pembelian menyesuaikan kondisi ekonomi perusahaan dan negaranya.

"Selain itu, meningkatnya harga bahan baku impor dan tingginya biaya transportasi ekspor, juga mempengaruhi dan membatasi perseroan melakukan penjualan ekspor," katanya.

Alhasil, Perseroan hanya menargetkan laba bersih sebesar Rp36 miliar hingga akhir tahun ini, atau turun skeitar 7% jika dibandingkan capaian tahun sebelumnya yang sebesar Rp38,85 miliar. Sementara laba bersih kuartal III 2022, mencapai Rp21,23 miliar.

"Penurunan ini diakibatkan menurunnya ekspor karena naiknya harga bahan baku impor dan naiknya biaya kontainer untuk ekspor," tegasnya.

Kemudian, apakah perseroan membagikan dividen dari tahun buku 2022?, Happy mengungkapkan, Perseroan sudah memiliki kebijakan untuk membayar dividen kepada para pemegang saham dengan tidak mengakibatkan tingkat kesehatan keuangan perseroan dan tanpa mengurangi hak dari RUPS Perseroan untuk menentukan lain. (end)
Sumber: iqplus-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.  
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...