google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Headline Berita Saham Hari Ini, 11 Januari 2017 Langsung ke konten utama

Headline Berita Saham Hari Ini, 11 Januari 2017

BERITA SAHAM 11 JANUARI 2017


•TLKM : PT Telekomunikasi Indonesia Tbk mengaku infrastruktur Sistem  Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Southeast Asia Middle East West Europe 5 (SEA-ME-WE 5) yang telah dioperasikan pada Desember 2016 lalu ramai peminat. (INDO TELKO)👍

•WSKT : PT Waskita Karya Tbk mengantongi nilai kontrak dari pengerjaan ruas Salatiga--Solo sepanjang 23 km senilai Rp2,17 triliun. (TEMPO)

•KINERJA INDUSTRI KERAMIK : Kelesuan sektor properti dan tekanan impor membuat produksi industri keramik turun 15% sepanjang 2016. (BISNIS INDONESIA)

•TOL LAUT DITAMBAH : Presiden Jokowi Widodo mengharapkan tambahan rute tol laut pada 2017 bisa menurunkan sejumlah harga barang di wilayah timur, salah satunya harga semen dalam waktu cepat. (BISNIS INDONESIA)

•PELABUHAN BARU : Pemerintah menyiapkan badan independen untuk mengawal proses konstruksi dan pengoperasian Pelabuhan Patimban di Subang Jawa Barat yang menelan Rp43 triliun. (BISNIS INDONESIA)

•SUBSIDI BIODIESEL : Pada tahun ini diproyeksikan Rp9,6 triliun lebih rendah dibandingkan dengan tahun lalu Rp10,7 triliun karena rerata harga minyak mentah se panjang 2017 berada di kisaran US$50— US$60 per barel. (BISNIS INDONESIA)

•INDUSTRI OTOMOTIF : Penjualan diler roda empat selama tahun lalu mencapai 1,05 juta unit, tumbuh 3,87% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. (BISNIS INDONESIA)

•REKLAMASI TELUK JAKARTA : Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah atau Bappeda DKI Jakarta telah mengajukan dua rancangan peraturan daerah terkait reklamasi teluk Jakarta dalam program legislasi daerah tahun ini. (BISNIS INDONESIA)

•Selama 2016 kinerja ekspor sawit tumbuh positif dari aspek nilai perdagangan. Data Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS) menunjukan bahwa nilai ekspor produk sawit mencapai US$ 17,8 milyar atau naik 8 persen dibandingkan tahun sebelumnya US$ 16,5 Milyar. Walaupun nilai ekspor naik sebaliknya volume turun sebesar 2 persen. Pada 2016 volume ekspor CPO mencapai 25,7 juta ton sedangkan tahun sebelumnya mencapai 26,2 juta ton. (SAWIT INDONESIA)

•Pemerintah Jokowi-Jusuf Kalla melalui tiga menterinya tetap mendukung kelapa sawit sebagai industri strategis.  Enam point yang disampaikan kepada pengusaha sawit : (1)Peningkatan produktivitas kebun rakyat menjadi  prioritas dan dukungan dana BPDP (CPO fund) perlu diperbesar porsinya. Khususnya percepatan replanting. (2)Percepatan sertifikasi ISPO bagi seluruh perusahaan. Hal ini juga perlu dukungan BPDP mengingat keterbatasan anggaran di Kementan. Penguatan ISPO penting dalam rangka percepatan sertifikasi dan keberterimaan international. (3)Kebun sawit di lahan gambut harus ditingkatkan implementasi ‘pengelolaan gambut lestari’ bertujuan meningkatkan produktifitas dan mencegah kebakaran lahan. (4)Peningkatan produktivitas kebun rakyat terhambat dengan status legalitas lahan, yang menurut Kementerian LHK tumpang tindih di kawasan hutan. Hal ini perlu diselesaikan demi memberikan kepastian hukum dan keberterimaan oleh kredit bank. (5)soal kampanye negatif di Eropa disarankan agar ekspor CPO ke eropa dikurangi atau disetop. Selanjutnya fokus pasar besar yg tidak banyak menuntut soal lingkungan seperti India, Tiongkok, Pakistan, dan Bangladesh.
Keenam, pengembangan integrasi jagung sawit pada 2016 ditargetkan seluas 724 ribu ha jagung di lahan sawit dan hutan. Untuk itu, petani jagung dapat bermitra dengan GPMT/industri pakan ternak. (SAWIT INDONESIA)



INDONESIAN OIL, MINING AND ENERGY NEWS : (1) Wika consortium wins EPC tender for Sumbagut-2 peaker power plant project, (2) Jonan installs new ministry officials, (3) Pertamina EP completes 3D seismic in Akasia Besar field, (4) Mitrabara plans flat coal output this year, (5) Borneo Lumbung to double coal output this year, (6) Mining firms ready to comply with new tax ruling (PETROMINDO)


******************

(Disclaimer On)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...