google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo NH Morning Briefing 19 Juni 2017 Langsung ke konten utama

NH Morning Briefing 19 Juni 2017

NH Morning Briefing – Juni 19 2017

Indonesian Market Recap
IHSG melemah Jumat lalu di tengah kenaikan asumsi nilai tukar rupiah terhadap USD oleh Bank Indonesia pada 2018 dari 13.300-13.400 menjadi 13.300-13.500.
Top losers: Trade (-1.93%), Misc Ind (-1.71%), Basic Ind (-1.06%)

Today’s Outlook: Proyeksi Bank Indonesia
Untuk hari ini kami mengestimasi IHSG cenderung bergerak flat dengan support range of 5703-5705 dan resistance range of 5754-5759. Memasuki pekan terakhir sebelum libur panjang Idul Fitri diperkirakan aktifitas perdagangan diperkirakan akan menurun. Dari domestik sentimen terkait inflasi masih menjadi fokus. Bank Indonesia menyatakan bahwa inflasi pada pekan kedua Juni hanya mencapai 4,17% lebih rendah dibandingkan inflasi pada bulan Mei. Namun Bank Indonesia juga merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi 2017 dari estimasi awal 5,2% menjadi 5,17% yang dipicu estimasi perlambatan ekonomi di 3Q17.

Stocks Recommendation
MEDC – Trading Buy. Cut Loss If Below 2600
2600 – 2690
MEDC akan menjual hak partisipasi dalam blok produksi gas metana batubara (coal bed methane) sehingga dapat fokus pada pengembangan energi konvesional.

BBTN – Trading Buy. Cut Loss If Below 2610
2610 - 2710
BBTN menaikkan target laba 2017 dari Rp2,8 triliun menjadi Rp3,0 triliun.

TLKM – Trading Buy. Cut Loss If Below 3170
4340 - 4490
Di akhir dari periode 2Q17, yang ditandai oleh libur Idul Fitri, TLKM akan menikmati peningkatan data traffic yang cukup signifikan.

Global Market
United States
Bursa Amerika bergerak variatif Jumat lalu di tengah aksi akuisisi Amazon terhadap perusahaan ritel Whole Foods.
Europe
Bursa Eropa menguat Jumat lalu setelah investor mencerna berita dari Yunani dan berbagai kejadian politik.
Asia
Bursa Asia bergerak melemah Jumat lalu setelah Bank of Japan mempertahankan suku bunga acuannya.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...