google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham SMCB | 29 Agustus 2017 Langsung ke konten utama

Berita Saham SMCB | 29 Agustus 2017

Prioritas Pemerintah dalam pembangunan infrastruktur nasional, menjadi kunci utama dalam peningkatan daya saing Indonesia. Gencarnya pembangunan infrastruktur khususnya pembangunan jalan utama di daerah-daerah luar Pulau Jawa, memberikan angin segar bagi industri konstruksi dan bahan bangunan yang tengah lesu karena perlambatan ekonomi.

Tidak hanya bahan bangunan, teknologi dan kondisi tanah yang beragam menjadi tantangan tersendiri dalam pembangunan jalan. Konsisten dengan komitmennya dalam inovasi, Holcim Indonesia memperkenalkan "Solid Road", sebuah produk inovatif untuk mengatasi masalah stabilisasi tanah sebagai pondasi jalan.

"Kami memahami kendala-kendala pembangunan infrastruktur yang dilakukan di Indonesia yang memiliki karakteristik geografis yang beragam, termasuk kondisi tanah yang menjadi penyokong utama infrastruktur. Pemilik proyek ingin membangun jalan yang memiliki ketahanan tinggi, kontraktor ingin mengatasi potensi masalah pemeliharaan/perbaikan, sedangkan pengguna jalan ingin mendapatkan kenyamanan dan menghindari kemacetan karena perbaikan jalan yang memakan waktu lama. Kini 'Solid Road' hadir sebagai jawaban dari permasalahan tanah yang beragam kondisi dan tidak ideal untuk membangun jalan yang mampu bertahan dalam waktu yang lama," kata Gary Schutz, CEO PT Holcim Indonesia Tbk.

"Solid Road" merupakan produk berbasis semen dengan formula inovatif untuk mendapatkan stabilisasi tanah, sehingga mampu membantu menurunkan biaya konstruksi maupun pemeliharaan jalan. Sebagai lini terbaru dalam deretan produk unggulan dan inovatif dari Holcim Indonesia, "Solid Road" menyasar proyek-proyek pembangunan jalan nasional, daerah, maupun swasta di seluruh Indonesia.

"Ketidak stabilan kondisi tanah dapat menyebabkan keretakan atau kerusakan pada lapisan permukaan aspal atau beton, sehingga dapat merugikan baik pemilik maupun pengguna jalan. 'Solid Road' hadir dalam dua jenis, kemasan kantong dan curah sesuai dengan kebutuhan pelanggan", ungkap Dhamayanti Suhita, Marketing Director PT Holcim Indonesia Tbk.

Manfaat lain yang bisa didapatkan oleh pelanggan, yaitu layanan pengujian laboratorium untuk menganalisa tingkat kestabilan tanah, pengembangan campuran, hingga uji kualitas produk di lapangan. "Ini merupakan wujud komitmen kami untuk memberikan nilai tambah dalam setiap produk dan solusi yang kami tawarkan. Analisa laboratorium dan uji kualitas produk membantu memastikan hasil akhir sesuai keinginan pelanggan dan peruntukkan jalan sesuai dengan kondisi tanah yang diharapkan." sambung Ita.

Kehadiran Solid Road diharapkan dapat menjadi solusi baru bagi Pemerintah maupun swasta dalam menyediakan sarana infrastruktur yang berkualitas sesuai dengan karakteristik tanah di Indonesia yang dapat memberikan banyak manfaat bagi semua pihak dan mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia. (end/as)

IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Pengertian BREAKOUT dan Contohnya

Apa Arti Breakout? Breakout mengacu pada keadaan ketika harga suatu aset bergerak di atas area resistance , atau bergerak di bawah area support. Breakout menunjukkan potensi harga untuk memulai tren di arah breakout. Misalnya, penembusan ke atas dari pola grafik dapat mengindikasikan harga akan mulai tren lebih tinggi. Breakout yang terjadi pada volume tinggi (relatif terhadap volume normal) menunjukkan keyakinan yang lebih besar yang berarti harga lebih cenderung untuk tren ke arah itu. Breakout Dalam Saham Breakout adalah ketika harga bergerak di atas level resistance atau bergerak di bawah level support. Breakout bisa bersifat subjektif karena tidak semua pedagang akan mengenali atau menggunakan level support dan resistance yang sama. Breakout memberikan peluang perdagangan yang baik. Tembusan ke atas menandakan pedagang untuk kemungkinan mendapatkan posisi beli atau menutup posisi sell. Tembusan ke bawah memberi sinyal pada pedagang untuk kemungkinan mendapatkan posisi j...