Analisa Pasar Global | 7 September 2017

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(Sept 7, 2017)
Investment Information Team

US

Acuan saham A.S. ditutup sedikit menguat pada hari Rabu setelah pemimpin kongres dan Presiden Donald Trump setuju untuk memperpanjang deadline batas utang dan mendanai pemerintah sampai pertengahan Desember.

Penguatan di Wall Street terjadi karena investor bergulat dengan kekhawatiran yang terus berlanjut mengenai Korea Utara, Badai Irma yang merupakan sebuah "bencana yang berpotensi", keraguan terhadap agenda bisnis Presiden Donald Trump, berita bahwa pejabat utama Federal Reserve mengundurkan diri, dan kekhawatiran terus-menerus tentang valuasi saham yang meningkat.

Berita ekonomi: Dalam berita ekonomi lainnya, defisit perdagangan naik sedikit di bulan Juli, membuat AS berpotensi mencatat gap yang lebih besar pada 2017 daripada di tahun 2016. Defisit tersebut naik hingga $43,7 miliar di bulan Juli dari $ 43,5 miliar di bulan Juni.

Pada aktivitas layanan, sementara itu, berada lebih baik dari perkiraan, memberikan peningkatan tambahan bagi prospek ekonomi A.S. ISM services berada di level 55.3 pada bulan Agustus, dibandingkan dengan 53.9 pada periode sebelumnya. Angka minimal 50 mengindikasikan ekspansi.

Europe

Acuan blue-chip Inggris mengimbangi indeks Eropa lain pada hari Rabu, bergerak melemah dikarenakan penguatan pound dan perusahaan asuransi merosot saat Badai Irma melanda Karibia.

Pound melemah terhadap dolar, karena greenback menarik kembali spekulasi Badai Irma akan memperkuat kemungkinan Federal Reserve A.S. untuk mempertahankan suku bunga untuk sisa tahun ini.

Sesi perdagangan Rabu berlangsung dengan Badai Irma, yang digambarkan sebagai badai Kategori 5 yang berpotensi bencana di Samudra Atlantik, menghantam pulau-pulau di Karibia dan menuju Kepulauan Virgin, Puerto Riko dan Florida.