google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham BTPN | 27 September 2017 Langsung ke konten utama

Berita Saham BTPN | 27 September 2017

Fitch Ratings Indonesia has assigned Indonesia-based PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk's (BTPN, AAA(idn)/Stable) proposed rupiah senior unsecured bond tranche II 2017 a National Long-Term Rating of 'AAA(idn)'. The bank will issue up to IDR1.5 trillion of bonds, which have a maturity of up to three years. This will be second tranche to be issued under the bank's third senior bond programme, which is rated 'AAA(idn)'. Proceeds from the proposed issue will be used to support the bank's business growth. 'AAA' National Ratings denote the highest rating assigned by Fitch on its national rating scale for that country. This rating is assigned to issuers or obligations with the lowest expectation of default risk relative to all other issuers or obligations in the same country.

The proposed bonds are rated at the same level as BTPN's National Long-Term Rating in accordance with Fitch criteria. The rating reflects Fitch's views that BTPN's parent, Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC; A/Stable), has a high propensity to provide support to BTPN, in case of need. This view is based on the Indonesian subsidiary's strategic importance to SMBC and is in line with its criteria on rating financial institution subsidiaries and holding companies. The agency believes that Indonesia is an important market for SMBC because of the country's rapid economic growth. However, BTPN has limited synergies with SMBC and is likely to continue to operate with significant management independence in the near term.

The ratings on the bonds are sensitive to any changes to the National Long-Term Rating of BTPN. Downward rating pressure on the bank may arise from any developments leading to a weakening of perceived support from the parent, such as major changes to ownership or a significant weakening in its parent's finances. (end)

IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...