google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham FAST | 22 November 2017 Langsung ke konten utama

Berita Saham FAST | 22 November 2017

Berita Saham FAST

PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) pada tahun 2018 membidik pendapatan sebesar Rp6,03 triliun. Untuk mendukung target itu, perseroan merencanakan menambah 35 gerai baru dan 20 KFC box, sehingga total restoran milik Antoni Salim itu mencapai 670.

Head Advisor FAST, Shivashish Pandey menyatakan, telah menganggarkan belanja modal sebesar Rp280 miliar yang dananya berasal dari kas internal. Belanja modal itu diperuntukan bagi pembukan gerai baru dan perbaikan gerai lama.

"Untuk pembukaan gerai baru butuh dana Rp4,5 miliar hingga Rp9 miliar, sedangkan untuk pembukaan setiap KPC Box butuh Rp1,5 miliar," jelas Pandey di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu.

Di kesempatan yang sama, Direktur Keuangan FAST, Justinus D Juwono yakin sepanjang tahun ini perseroan akan membukukan pendapatan Rp5,48 triliun atau naik 9,84% dari periode sama 2016 di kisaran Rp4,99 triliun. Hingga September tahun ini Justinus mengatakan pendapatan telah mencapai Rp3,89 triliun.

Ia menjelaskan, beberapa faktor yang menopang pencapaian itu karena harga rata-rata lebih rendah dari tahun lalu. Kondisi itu didukung pengadaan lebih banyak. Kemudian meningkatkan efisiensi ayam restoran KFC dengan mengurangi sisa ayam.

"Tentu melakukan inovasi dalam menyediakan menu-menu favorit konsumen dengan harga terjangkau," tuturnya.

Juwono menambahkan, FAST melakukan penetrasi pasar ke daerah-daerah pinggiran. Perluasan jaringan restoran penting di tengah persaingan ketat.

"Menyulap perwajahan dan tampilan KFC dengan semangat zaman now tengah digalakkan. Itu dengan harapan konsumen kalangan milenial lebih betah berlama-lama," kata dia.

Namun, terdapat faktor negatif juga menghadang. Misalnya, kenaikan upah minimum nasional menggerus hasil operasional, efeknya perusahaan tidak agresif menerima karyawan baru. Selanjutnya, kenaikan bahan baku material handling dan harga bahan bakar minyak (BBM).

"Pertumbuhan kuliner-kuliner lokal menambah ketat persaingan," tutup dia. (end/fu)

IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d