Saham Online Indonesia

Mirae Asset Sekuritas Indonesia on BBCA 3Q17 review: Quality above everything by Taye Shim (taye.shim@miraeasset.com) - Bank Central Asia (BBCA) mencatat laba bersih sebesar Rp6,306.9 miliar (+ 13.7% YoY), mengalahkan perkiraan kami (Rp5,852.0 miliar) sebesar 7.8%. - BCA menambahkan pertumbuhan QoQ 1.4% lagi ke buku pinjamannya (pertumbuhan YTD sebesar 5.7%). Pertumbuhan kredit bank terutama didorong oleh segmen konsumen (naik 3.0% QoQ). - NIM turun 7bps QoQ menjadi 6.19%. Dua faktor utama menyebabkan tekanan: turunnya imbal hasil dan pertumbuhan pasar terhadap peminjam yang aman (yaitu, pinjaman konsumen). - Kualitas aset BBCA adalah campuran tas. Rasio NPL naik 6bps menjadi 1.53%, namun rasio Precautionary Loan membaik 72bps QoQ menjadi 1.77%. Dengan asumsi BBCA menerapkan pedoman provisioning minimum, bank akan menerbitkan write-back of provision. - Kami mempertahankan Call Buy kami dan menaikkan target harga menjadi Rp23,610 (dari IDR21,850). Harga target kami diturunkan denga

HP Key Calls WSKT WSKT ditutup menguat diatas EMA13/2100 dan neckline CnH sebelumnya, maka membuka peluang melanjutkan uptrend dengan target terdekat ke 2240. Volume baru mencapai 0.4x rata-rata 20 hari. Rekomendasi Buy Entry Level: 20130 Target: 2240 Stoploss: 2070 SRIL SRIL setelah bounce diatas 362 / 61.8% fibo retracement dan supportline, maka dengan stochastic terjadi golden cross membuka peluang melanjutkan peluang reversal dengan target terdekat ke 410. Volume baru mencapai 0.7x rata-rata 20 hari. Rekomendasi Buy Entry Level: 388 Target: 410 Stoploss: 374 LQ45 LQ45 ditutup menguat tipis setelah sempat menyentuh new all time high di 1011, maka antisipasi koreksi dengan support terdekat di 995 yang sebelumnya topline ascending triangle. Rekomendasi Hold Support: 995 Resistance: 1011 ©Henan Putihrai

IHSG (6.005-6.055) : indeks harga saham gabungan diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung melemah. Target pelemahan indeks pada level 6.005 kemudian 5.985 dengan resist 6.055 dan 6.080. SRIL (Buy) : Target kenaikan harga pada level 402 kemudian 414 dengan support di 376, cut loss jika break 366. MIKA (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 1.995 kemudian 2.040 dengan support di 1.905, cut loss jika break 1.860. WSKT (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 2.150 kemudian 2.170 dengan support di 2.110, cut loss jika break 2.080. IPOT CHART ANALYSIS

TINS baru saja merilis kinerja kwartal ketiga tahun ini yang cukup baik. Pendapatan usaha hingga akhir periode 30 September 2017 sebesar Rp 6,62 triliun, naik dibandingkan pendapatan Rp 4,59 triliun di periode sama tahun sebelumnya. Sementara laba periode berjalan yang diraih Rp 300,57 miliar, atau naik tajam dari laba Rp 50,65 miliar periode sama tahun lalu. Secara teknikal, TINS telah mengakhiri konsolidasinya dikisaran 800-880. Penembusan resisten 880 yang disertai volume transaksi besar, telah mengkonfirmasi pembentukan pola reversal double bottoms. Target rebound terdekat adalah menguji resisten downtrendnya dikisaran 935. Apabila dapat dilewati maka TINS akan menuju target dari pola double botoms-nya dikisaran 960. Nantinya jika kenaikan saham ini mampu berlanjut, maka TINS berpotensi menuju target berikutnya di level 1020. Rekomendasi: BOW dikisaran 880-850. Batasi resiko apabila kembali turun dan gagal bertahan di 850, karena berpotensi menggagalkan pola double bottoms yang

WH Project Outlook 3 November 2017. IHSG ditutup menurun 7,04 poin atau (-0.12%) pada perdagangan Kamis 2 November 2017 kemarin. Setelah hampir terjadi super kuat hampir menuju 6100, akhirnya IHSG harus koreksi juga. Ini hal baik, tanpa adanya koreksi maka IHSG akan sangat menakutkan. Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed. LPPF terlihat akan ada aksi profit taking di harga 10400. Selama harga saham ini masih di atas 10200 maka masih layak hold. Panin Group akan melanjutkan penguatannya dan bertahan untuk pekan depan. JPFA berpotensi rebound hari ini. SIDO sideways dengan kecenderungan melemah. Target penurunan di 480. WTON buy on break 680. Semoga bermanfaat, happy trading.

TLKM mencapai target penurunan kami di 3960 (pantai watchlist) dan saat ini mengalami rebound pasca penurunan tajam -15% dalam 1 bulan terakhir. Secara teknikal, saham ini mencapai area bottom wajar-nya. Terbuka peluang rebound dan konsolidasi di kisaran 3900 – 4460. Namun perlu diingat, TLKM masih jauh dari tren naiknya. Probabilitas konsolidasi cukup besar dan konsolidasi akan menjadi penentu, apakah TLKM akan bottom reversal kembali uptrend atau malah melanjutkan tren turunnya. Jika TLKM tidak mampu bertahan di atas 3900, ada peluang bagi saham ini melanjutkan downtrend menuju 3760. Namun jika saham ini mampu bertahan di atas 3900 dan berkonsolidasi dalam ekspektasi range di atas, maka bisa menjadi titik awal bagi TLKM kembali bergerak positif. Rekomendasi: Trading Buy bagi yang ingin spekulasi jangka pendek. Bagi yang konservatif, tunggu hingga konsolidasi terjadi dan berakhir. Stoploss leveel 3900. Disclaimer ON GaleriSaham

(1) AGENDA EMITEN 03/11/2017 : • Pubex : ZINC 💥 Cum Dividen : ITMG Rp 1.300 • Ex Dividen : MPMX, XCID (Dire Ciptadana Properti Ritel Indonesia PT) • Masa Penawaran Awal/Bookbuilding IPO  : ~ PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (26 Okt 2017 - 7 Nov 2017) ~ PT Panca Budi Idaman Book (31 Okt 2017 - 15 Nov 2017) 💥 Periode Perdagangan Saham Negosiasi Sebelum Delisting : ~ BRAU & TKGA : 19 Okt 2017 - 15 Nov 2017 (Delisting : 16 Nov 2017) • Obligasi/Bonds : ~Obligasi Berkelanjutan I Bank BJB Tahap I Tahun 2017 Masa Penawaran Awal 27 Okt–10 Nov 2017 Upcoming 💥 *PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk (SOBI) * : Rencana Go Private, Harga Penawaran Rp 4250 RUPSLB 20 Nov 2017 (2)  TENDER OFFER : • JAWA : Rp 250 Masa Penawaran Tender Wajib 4 Okt 2017 - 3 Nov 2017, Tgl Pengalihan Saham melalui pasar negosiasi di BEI 10 Nov 2017, Tgl Pembayaran 15 Nov 2017 • LAMI Rp 814, Akhir Penawaran 3 Nov 2017, Pembayaran 15 Nov 2017 (3) AGENDA EKONOMI • China : Caixin Services PMI Oct •

Global Market (Nov 3, 2017) US Dow Jones Industrial Average ditutup pada sebuah rekor pada hari Kamis, namun acuan utama lainnya melihat pergerakan yang volatil, karena rencana pajak oleh House Republicans diluncurkan dan Presiden Donald Trump mencalonkan Gubernur Jerome Powell untuk menjalankan Federal Reserve, seperti yang telah diperkirakan secara luas. House Republicans memperkenalkan Undang-Undang Pemotongan Pajak dan Pekerjaan, yang bertujuan untuk memotong pajak perusahaan dan pajak yang harus dibayar yang dibayarkan oleh perkebunan besar. Namun, tidak jelas kapan dan jika tagihannya akan lewat. Harapan untuk pemotongan pajak telah dikreditkan untuk beberapa kenaikan pasar selama setahun terakhir. Trump menunjuk Powell untuk menggantikan jabatan ketua Janet Yellen, yang masa jabatannya berakhir pada bulan Februari. Dia dipandang sebagai calon yang akan diukur dalam pendekatannya untuk menaikkan biaya pinjaman dan juga menguntungkan untuk mengurangi peraturan Wall Stree

Good morning, Dow closes at record high in wild session after release of tax reform bill, Powell nomination The Dow Jones industrial average closed 80 points higher after briefly falling 84 points. The index also hit a record intraday high.The tax plan would cut mortgage interest deductions in half. However, it would keep retirement savings plans like the popular 401(k) intact. Dow........23516   +81.3       +0.35% Nasdaq....6715    -1.6           -0.02% S&P 500...2580   +0.5          +0.02% FTSE........7455    +67.4        +0.90% Dax........13441     -24.6         -0.18% CAC.........5511      -3.8           -0.07% Nikkei....22539     +119.04  +0.53%  HSI.........28519      -75.4       -0.26% Shanghai.3383      -12.6       -0.37% ST Times.3381      -11.1       -0.33% Indo10Yr..7.0121     -0.050      -0.71% INDOBex234.8183  +0.6310  +0.27% US10Yr.......2.35        -0.029     -1.22% VIX..............9.93       -0.27        -2.65% USDIndx ....94.718      -0.061