google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Kinerja Saham LSIP | 9 Januari 2018 Langsung ke konten utama

Kinerja Saham LSIP | 9 Januari 2018

Kinerja Saham LSIP

Sejumlah sentimen positif akan mendorong kinerja PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) pada tahun ini. Perusahaan sawit milik Grup Salim ini diprediksi bisa mengantongi kenaikan laba lebih tinggi.

Selain disokong potensi kenaikan produksi, LSIP juga akan mendapat tambahan pendapatan dari penjualan aset menganggur yang tidak dimanfaatkan (idle asset). Belum lama ini, LSIP menjual lahan 125 hektare (ha) di Cikupa, Tangerang, kepada PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP). Nilainya mencapai Rp 375 miliar.

Hariyanto Wijaya, Analis RHB Sekuritas, menilai, transaksi afiliasi ini dapat berpengaruh positif bagi kinerja LSIP di tahun 2018. Dalam perhitungannya, penjualan lahan tersebut bisa mendatangkan keuntungan tambahan sekitar Rp 94 miliar di pendapatan tahun ini.

Dengan demikian, transaksi ini bisa jadi katalis jangka pendek untuk harga saham LSIP, lantaran bisa meningkatkan pendapatan dan dividen perusahaan. "Lahan di Cikupa memang lebih cocok sebagai kawasan industri," kata Hariyanto, Senin (8/1).

Joni Wintarja, Analis NH Korindo Sekuritas, menilai,  penjualan aset hanya akan berpengaruh sesaat ke kinerja. Namun, penjualan aset yang tidak produktif bisa membuat LSIP lebih fokus pada bisnis utamanya. "Tahun depan belum tentu ada penjualan lahan lagi," papar dia.

Produksi meningkat

Bisnis sawit LSIP juga masih positif, meski pada tahun lalu harga CPO global cukup mengecewakan. Hariyanto melihat harga CPO berpeluang kembali pulih tahun ini.

Sehingga, ia menaikkan proyeksi laba bersih LSIP di 2018, dari sebelumnya Rp 795 miliar menjadi Rp 894 miliar. Pendapatan LSIP diprediksi mencapai Rp 4,86 triliun.

Joni memperkirakan, produksi CPO LSIP masih bisa naik 3% dibandingkan tahun lalu. Sehingga, pendapatan LSIP dapat tumbuh 4,1% menjadi Rp 4,97 triliun dan laba bersihnya naik dari Rp 851 miliar di 2017 menjadi Rp 866 miliar pada tahun ini.

Novilya Wiyatno, Analis Mega Capital Sekuritas, juga menilai LSIP bisa meningkatkan produksi. Hingga September 2017, produksi tandan buah segar (TBS) LSIP sudah naik 16,1% year on year (yoy) menjadi 946.418 ton. Lalu, produksi CPO meningkat 13,5% yoy menjadi 288.205 ton. "Ada potensi ekspor ke China karena ada program biodiesel 5%," ungkap dia.

Ketiga analis merekomendasikan buy saham LSIP. Novilya memberi target harga Rp 1.560 per saham. Joni dan Hariyanto masing-masing mematok target harga Rp 1.540 dan Rp 1.675. Kemarin, LSIP ditutup di Rp 1.400 per saham.

KONTAN

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Membaca Candlestick Saham

Cara membaca candlestick saham sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu banyak menghafal. Anda cukup memahaminya saja secara garis besar, maka akan sukses membaca candlestick saham.  Di grafik atau chart saham, kita menemui puluhan pola saham yang berbeda. Di sana ada  Three Black Crows, Concealing Baby Swallow, Unique Three River Bottom dan lain sebagainya. Jika anda harus menghafalkannya, maka akan membutuhkan tenaga yang banyak. Maka dengan artikel ini harapannya Anda mampu cara memahami atau membaca candlestick saham dengan mudah. Dasar-dasar dalam Membaca Candlestick Saham Buyer Versus Seller Sebelum kita mulai mendalami elemen-elemen penting untuk analisa candlestick, kita harus punya cara pandang yang benar terlebih dulu. Anggap saja pergerakan harga itu terjadi karena perang antara Buyer dan Seller. Setiap candlestick adalah suatu pertempuran selama masa perang, dan keempat elemen candlestick menceritakan siapa yang unggul, siapa yang mundur, siapa memeg...