google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Watchlist Saham Indosurya Bersinar Sekuritas dan Binaartha Sekuritas | 31 Mei 2018 Langsung ke konten utama

Watchlist Saham Indosurya Bersinar Sekuritas dan Binaartha Sekuritas | 31 Mei 2018


Pada perdagangan Kamis (31/5/2018), indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi menuju ke level support setelah pada perdagangan hari ini berakhir di zona merah.

Hari ini, IHSG ditutup melemah 0,94% atau 52,27 poin pada level 6.011,05, setelah dibuka dengan pelemahan 0,51% atau 30,89 poin di level 6.037,43.

Berdasarkan data Bloomberg, delapan dari sembilan indeks sektoral IHSG berakhir di zona merah, dengan tekanan terbesar dari sektor aneka industri yang melemah 2,01%, disusul sektor infrastruktur yang turun 1,85%. Adapun hanya sektor tambang yang berhasil menguat sebesar 0,26% dan menahan pelemahan IHSG lebih lanjut.

Analis Binaartha Sekuritas Indonesia M. Nafan Aji Gusta Utama menjelaskan, berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki kisaran pada level 5.976,62 hingga 5.942,202. Sementara itu, resisten pertama maupun kedua memiliki kisaran 6.070,65 hingga 6.130,254.

Berdasarkan indikator daily, MACD telah berhasil membentuk golden cross di area negatif. Sementara itu, stochastic sudah menunjukkan jenuh beli dan RSI terlihat sudah berada di area netral.

"Saat ini, terlihat pola bearish pin bar candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan harga saham, sehingga indeks berpotensi menuju ke area level support," katanya, Rabu (30/5).

Adapun, saham yang direkomendasikan oleh Binaartha Sekuritas adalah ASII, AALI, EXCL, LSIP, MAIN, dan SIMP.

Vice President Research Department Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menambahkan, IHSG masih berusaha untuk menggeser rentang konsolidasi ke arah yang lebih baik dalam rentang jangka pendek di tengah gejolak nilai tukar serta masih berfluktuasinya harga komoditas.

Namun. kata dia, kuatnya fundamental perekonomian masih terlihat mampu menopang kenaikan IHSG hingga beberapa waktu mendatang. “Pascarilis data perekonomian BI Rate yang terdapat perubahan sehingga turut memberikan sentimen terhadap pola gerak IHSG. IHSG kami perkirakan bergerak di kisaran 5.845-6.123 hari ini," ujarnya.

Saham yang direkomendasikan oleh Indosurya Bersinar Sekuritas adalah HMSP, TLKM, BBNI, BBCA, UNVR, INDF, ICBP, PWON, dan EXCL.

http://market.bisnis.com/read/20180530/189/801343/prediksi-ihsg-kamis-3152018-ihsg-masih-rawan-koreksi-cermati-sejumlah-saham-ini

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...