google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) Raih Most Valuable Brands Langsung ke konten utama

PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) Raih Most Valuable Brands


IQPlus, (05/06) - PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) menjadi salah satu pemenang Indonesia.s Top 100 Most Valuable Brands 2018. Penghargaan ini diberikan oleh Majalah SWA dan Brand Finance untuk merek dengan nilai tertinggi, baik merek korporasi, maupun merek produk. Penghargaan diterima oleh Roy N. Mandey, Wakil Presiden Komisaris Independen Matahari pada hari Kamis, 31 Mei 2018 di Shangri-La Hotel, Jakarta.

Menurut siaran pers Senin sore, pemenang penghargaan ditetapkan melalui analisis Brand Finance terhadap Brand Strength Index (BSI) setiap perusahaan. Data yang digunakan dalam analisa tersebut diperoleh dari informasi perusahaan, Bloomberg, laporan tahunan perusahaan serta riset yang dilakukan oleh Brand Finance. Tiga faktor yang diukur untuk menentukan BSI adalah: input, brand equity, dan output. Faktor input didapatkan dari kalkulasi brand management dan brand presence, untuk brand equity yang dihitung adalah brand awareness, sedangkan untuk output diperoleh dari perhitungan pertumbuhan pendapatan, pangsa pasar, profitabilitas, dan survey terhadap analis. Dari hasil analisis tersebut akan menghasilkan nilai brand, brand rating, enterprise value, serta brand ratio.


Setelah dilakukannya berbagai analisa dan riset terhadap nilai merek dari setiap perusahaan, merek Matahari menjadi salah satu pemenang Top 100 Most Valuable Brands di Indonesia dengan Brand Value sebesar US$ 330 juta dan Brand Rating AA+. Penghargaan ini menunjukkan bahwa merek Matahari yang telah eksis selama 60 tahun tidak pernah berhenti berinovasi untuk menjaga nilai mereknya sehingga masih tetap dapat bertahan hingga saat ini dan menjadi pesaing terkuat bagi merek lainnya. (end)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...