google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Anggota LQ45 Terbaru Juli 2018 Langsung ke konten utama

Anggota LQ45 Terbaru Juli 2018


IQPlus, (26/07) -  Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan bahwa terdapat lima saham baru yang masuk dalam daftar kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 di pasar modal Indonesia.

Kepala Divisi Operasional Perdagangan BEI Irvan Susandy dalam keterangan resmi yang diterima Antara di Jakarta, Rabu, mengemukakan bahwa ketentuan itu berdasarkan hasil evaluasi pada Juli 2018 atas saham-saham yang akan digunakan dalam penghitungan indeks LQ45.

Ia mengemukakan bahwa lima saham baru itu, yakni Sentul City Tbk (BKSL), Elnusa Tbk (ELSA), Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), dan Medco Energi Internasional (MEDC).

Sedangkan saham yang keluar dari indeks LQ45, yaitu Global Mediacom Tbk (BMTR), Bumi Resources Tbk (BUMI), Hanson International Tbk (MYRX), Pakuwon Jati Tbk (PWON), dan Trada Alam Minera Tbk (TRAM).

"Daftar saham yang masuk dan keluar dalam penghitungan indeks LQ45 itu berlaku untuk periode perdagangan Agustus 2018 sampai dengan Januari 2019," ujar Irvan.

Indeks LQ45 adalah indeks yang terdiri dari 45 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan pertimbangan likuiditas dan kapitalisasi pasar, dengan kriteria-kriteria yang sudah ditentukan. Tinjauan dan penggantian saham dilakukan setiap enam bulan.

Proses seleksi saham yang masuk dalam indeks LQ45 dimulai dengan memilih 60 perusahaan dengan nilai transaksi tertinggi di pasar reguler dalam 12 bulan terakhir.

Dari 60 perusahaan tersebut kemudian dipilih 45 saham berdasarkan pertimbangan nilai transaksi, kapitalisasi pasar, jumlah perdagangan harian, dan frekuensi transaksi di pasar reguler selama 12 bulan terakhir.

Saham juga harus dimasukkan dalam perhitungan Indeks Komposit (IHSG) dan harus terdaftar di BEI minimal tiga bulan. Saham juga harus memiliki kondisi keuangan yang baik, prospek pertumbuhan, frekuensi perdagangan dan transaksi yang tinggi di pasar reguler.(end)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d