google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham MPPA | Tekan Beban, Matahari Putra Prima (MPPA) Lakukan Efisiensi Operasional Langsung ke konten utama

Berita Saham MPPA | Tekan Beban, Matahari Putra Prima (MPPA) Lakukan Efisiensi Operasional

Bisnis.com, JAKARTA -- Emiten peritel, PT Matahari Putra Prima Tbk. (MPPA) melanjutkan efisiensi operasional untuk menekan beban di tengah belum pulihnya kinerja penjualan perseroan.

Sekretaris Perusahaan Matahari Putra Prima (MPPA) Danny Kojongian mengungkapkan, perseroan akan melakukan perbaikan kinerja dengan memilih produk-produk harian yang rutin dikonsumsi oleh masyarakat, sembari menawarkan harga yang kompetitif.

Strategi lain yang dilakukan MPPA yakni melakukan efisiensi operasional dan menahan eksposur business to business.

"Secara detail, kami melihat kondisi kondisi 2018 masih cukup sulit. Kami fokus melakukan efisiensi operasional seperti mengkaji kembali jam buka dan tutup gerai," ungkapnya kepada Bisnis.com, Senin (18/2/2019).

Adapun, jam buka gerai Hypermart, tidak bisa disamakan secara seluruh Indonesia. Menurutnya, tidak semua gerai Hypermart memiliki aktivitas belanja pada pukul 08.00 WIB. Maka, perseroan pun menyesuaiakan jam pembukaan gerai dengan aktivitas belanja di sekitar area Hypermart.

Strategi yang dilakukan perseroan telah berhasil menghemat penggunaan listrik. Penghematan lain yang dilakukan Hypermart yakni memotong biaya perjalanan dinas dan menggantikan dengan conference call.

Dia mengungkapkan, bila ada hal yang cukup teknis untuk dikerjakan di lintas daerah, perseroan tetap melakukan perjalanan bisnis.

Terkait dengan eksposur b-to-b, Danny mengatakan, perseroan memiliki bisnis ritel dengan skema tersebut, misalnya seperti Smart Club. Kini MPPA berusahaan aktivitas b-to-b, karena margin yang diperoleh cukup kecil, meskipun volume penjualan terbilang besar.

Baginya, konsep ini tidak sesuai dengan visi perseroan. Danny membeberkan, strategi efisiensi di atas akan terus dilanjutkan hingga akhir tahun ini.


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d